
Pantau - Polisi memastikan tidak ada korban meninggal dunia dalam aksi unjuk rasa menuntut pelengseran Bupati Pati Sudewo yang berakhir ricuh di depan Kantor Pemkab Pati pada Rabu.
Klarifikasi Polisi Terkait Isu Korban Jiwa
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Artanto menyampaikan bahwa pihak kepolisian telah melakukan penelusuran ke sejumlah rumah sakit dan fasilitas kesehatan.
"Hasilnya tidak ada laporan korban meninggal dunia," ungkapnya.
Meski demikian, ia mengungkapkan terdapat 34 orang yang mengalami luka-luka akibat kericuhan.
"Ada 34 orang yang dirawat di RS Soewondo Pati," ujarnya.
Menurut Artanto, sebagian besar korban mengalami sesak napas akibat menghirup gas air mata dan sebagian besar telah diperbolehkan pulang.
Korban Luka Termasuk Anggota Polisi
Selain peserta aksi, tujuh anggota polisi juga dilaporkan mengalami luka-luka.
"Ada sekitar tujuh polisi, kemungkinan juga bisa bertambah," ungkapnya.
Sebelumnya, aksi warga Kabupaten Pati menuntut pengunduran diri Bupati Sudewo berujung bentrokan dengan aparat.
Beredar kabar di masyarakat bahwa dua warga sipil meninggal dunia dalam kericuhan, namun informasi tersebut dibantah pihak kepolisian setelah dilakukan pengecekan lapangan.
- Penulis :
- Arian Mesa