
Pantau - Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya disambut sorak sorai ribuan guru dan kepala sekolah Program Sekolah Rakyat dalam agenda pembekalan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat.
Sambutan Meriah di Hadapan Presiden
Suasana riuh terjadi ketika Menteri Sosial Saifullah Yusuf yang sedang berpidato menyebut nama Teddy Indra di hadapan Presiden Prabowo Subianto.
"Ini, Bapak Presiden, yang sangat disayangi oleh guru-guru dan siswa-siswa Sekolah Rakyat, Sekretaris Kabinet, Bapak Teddy Indra Wijaya," kata Mensos.
Gus Ipul, sapaan akrab Saifullah Yusuf, memanggil satu per satu pejabat Kabinet Merah Putih yang hadir, lalu menoleh ke arah Presiden Prabowo saat menyebut nama Teddy.
Teddy yang mengenakan kemeja putih polos dan celana gelap berdiri serta memberi hormat ke arah hadirin, disambut gemuruh tepuk tangan dan teriakan dukungan para guru.
"Ya kan? Seru kan, Pak Teddy? Seru," canda Gus Ipul yang kembali memancing tepuk tangan meriah dari hadirin.
Didapuk Jadi Duta Sekolah Rakyat
Dalam kesempatan itu, Gus Ipul memperkenalkan Teddy Indra sebagai Duta Sekolah Rakyat karena sejak awal ia dianggap memberi perhatian besar terhadap program unggulan pemerintahan Presiden Prabowo.
"Bahkan, para guru dan kepala Sekolah Rakyat juga mendaulat Pak Teddy menjadi Duta Sekolah Rakyat," katanya.
Popularitas Teddy Indra di kalangan pendidik sudah dikenal sejak lama, terbukti dari pemutaran video singkat yang memperlihatkan keakrabannya dengan siswa Sekolah Rakyat saat meninjau proses belajar.
Dalam video itu, Teddy juga terlihat makan siang bersama siswa dari kalangan ekonomi lemah melalui program Makan Bergizi Gratis.
Menurut Gus Ipul, usulan Teddy Indra sebagai Duta Sekolah Rakyat pertama kali muncul dari dua kepala sekolah saat ia berkunjung ke Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 10 Cibinong, Bogor, pada Minggu 27 Juli.
"Waktu itu mereka mengusulkan agar Pak Teddy bisa jadi Duta Sekolah Rakyat. Tentu ini kami sambut baik dan akan kita tindak lanjuti," katanya.
- Penulis :
- Shila Glorya






