
Pantau - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga hujan disertai petir pada Selasa, 26 Agustus 2025.
Prakirawan BMKG, Indah, menyampaikan prakiraan ini dalam tayangan cuaca harian yang dipantau dari Jakarta pada Selasa pagi.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi secara tiba-tiba di beberapa wilayah.
Daftar Wilayah yang Berpotensi Hujan
Wilayah yang diperkirakan mengalami hujan ringan:
- Medan (Sumatera Utara)
- Padang (Sumatera Barat)
- Tanjung Pinang (Kepulauan Riau)
- Bengkulu
- Palembang (Sumatera Selatan)
- Bandar Lampung (Lampung)
- Mataram (Nusa Tenggara Barat)
- Palangkaraya (Kalimantan Tengah)
- Samarinda (Kalimantan Timur)
- Banjarmasin (Kalimantan Selatan)
- Makassar (Sulawesi Selatan)
- Mamuju (Sulawesi Barat)
- Palu (Sulawesi Tengah)
- Gorontalo
- Manado (Sulawesi Utara)
- Ambon (Maluku)
- Ternate (Maluku Utara)
- Sorong (Papua Barat Daya)
- Manokwari (Papua Barat)
- Jayapura (Papua)
- Jayawijaya (Papua Pegunungan)
- Merauke (Papua Selatan)
Wilayah yang berpotensi mengalami hujan disertai petir:
- Pekanbaru (Riau)
- Tanjung Selor (Kalimantan Utara)
Kondisi Cuaca Lainnya
Wilayah yang diprakirakan berawan tebal:
- Banda Aceh (Aceh)
- Pangkal Pinang (Kepulauan Bangka Belitung)
- Serang (Banten)
- Bandung (Jawa Barat)
- Semarang (Jawa Tengah)
- Kupang (Nusa Tenggara Timur)
- Kendari (Sulawesi Tenggara)
Wilayah yang diprakirakan berawan:
- Jakarta
- Yogyakarta (DI Yogyakarta)
- Denpasar (Bali)
- Pontianak (Kalimantan Barat)
Wilayah yang diperkirakan mengalami udara kabur atau berasap:
- Jambi (Sumatera)
- Surabaya (Jawa Timur)
- Nabire (Papua Tengah)
Imbauan dan Akses Informasi
BMKG mengingatkan masyarakat agar selalu memperbarui informasi cuaca secara berkala.
"Informasi yang kami sampaikan merupakan gambaran umum. Untuk detail lebih spesifik, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG yang tersedia di App Store dan Play Store," ungkap Indah.
Masyarakat juga disarankan memantau situs resmi BMKG di www.bmkg.go.id serta akun media sosial resmi @infoBMKG untuk informasi terkini.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf