billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kyai Kikin Imbau Pemerintah, DPR, dan Masyarakat Jaga Persatuan Pasca Demo

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Kyai Kikin Imbau Pemerintah, DPR, dan Masyarakat Jaga Persatuan Pasca Demo
Foto: (Sumber: Ketua PWNU Jatim KH Abdul Hakim Mahfudz. ANTARA/HO-PWNU Jatim.)

Pantau - Ketua PWNU Jawa Timur, KH Abdul Hakim Mahfudz (Kyai Kikin), menyampaikan imbauan kepada pemerintah, DPR, aparat, dan masyarakat terkait situasi unjuk rasa yang terjadi baru-baru ini.

Imbauan untuk Pemerintah dan Aparat

Kyai Kikin mengajak agar pemerintah, DPR, dan aparat terbuka terhadap masukan dari masyarakat dengan cara yang tenang, profesional, lapang dada, dan penuh refleksi.

"Pemerintah, DPR, dan aparat, juga terbuka menerima masukan dengan kepala dingin, profesional, lapang diri, dan muhasabah untuk mewujudkan kepemimpinan bersama, sehingga dengan persatuan akan tercapai kemajuan bangsa dan negara," ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa kondisi saat ini merupakan bentuk kesenjangan antara pemerintah dan masyarakat yang sudah terjadi cukup lama.

"Situasi yang terjadi saat ini merupakan bentuk dari kesenjangan antara pemerintah dan masyarakat yang sudah terjadi cukup lama," ujarnya.

Pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang itu, mengajak semua pihak menyikapi kesenjangan tersebut dengan cara sabar, menahan diri, dan mengutamakan keselamatan serta keutuhan.

Ia juga mengingatkan pentingnya menghindari kerusakan yang lebih besar demi kepentingan bangsa.

" Mari kita bersama-sama menjaga ketertiban, mengedepankan rasa persaudaraan dan tidak menimbulkan perselisihan yang menyebabkan adanya permusuhan sehingga kita kehilangan kekuatan untuk maju," tegasnya.

Imbauan untuk Masyarakat

Di sisi lain, Kyai Kikin mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan ketertiban dalam menyampaikan aspirasi.

"Leluhur kita itu dapat mencapai kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945 dengan mengedepankan persamaan dan persatuan yang dilandasi rasa persaudaraan," katanya.

Ia menekankan bahwa aspirasi dalam demonstrasi sebaiknya diniatkan untuk kebaikan bangsa.

"Terkait aspirasi dalam aksi demonstrasi (demo) itu, Kiai Kikin mengimbau agar diniatkan semata-mata untuk penyampaian aspirasi dan rekomendasi untuk membangun Indonesia yang lebih baik di masa yang akan datang," jelasnya.

Pernyataan Kyai Kikin disampaikan sebagai respons atas aksi solidaritas untuk almarhum Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang meninggal dunia setelah dilindas kendaraan taktis Brimob saat demonstrasi di Jakarta pada Kamis malam, 28 Agustus 2025.

Polri melalui Divisi Propam Mabes Polri tengah mengusut dan memeriksa tujuh anggota Satbrimob Polda Metro Jaya yang diduga bertanggung jawab atas insiden tersebut.

Kyai Kikin turut menyampaikan rasa duka mendalam atas wafatnya Affan Kurniawan.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Tria Dianti