
Pantau - Komisi XII DPR RI melakukan kunjungan ke Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta untuk menyerap masukan akademisi terkait revisi Undang-Undang (UU) Ketenagalistrikan, Jumat (29/8/2025).
Serap Masukan Akademisi
Ketua tim kunjungan, Anggota Komisi XII DPR RI Totok Daryanto, mengatakan kunjungan tersebut sangat bermanfaat dalam penyusunan revisi UU Ketenagalistrikan.
" Kami mendapat masukan dari berbagai pihak, dari berbagai perspektif. Narasumber di sini sangat komplit sehingga kita nantinya mudah-mudahan dapat menyusun sebuah Undang-Undang yang memang betul-betul bisa menjamin ketahanan energi kita," ungkap Totok usai pertemuan.
Masukan yang diberikan akademisi UGM mencakup pentingnya pemanfaatan energi baru dan terbarukan sebagai sumber pembangkit listrik.
Selain itu, para pakar menekankan perlunya upaya mewujudkan ketahanan energi nasional melalui diversifikasi energi.
Energi Nuklir Jadi Perhatian
Komisi XII DPR RI juga menerima saran untuk memadupadankan energi baru terbarukan dengan energi primer dalam negeri seperti fosil.
Indonesia dinilai memiliki potensi besar untuk mengembangkan energi nuklir di masa depan, terutama dengan semakin banyaknya generasi muda yang menekuni bidang energi.
Totok menyebut pemerintah telah memiliki rencana pengembangan energi nuklir sebagai strategi diversifikasi energi sekaligus mendukung target emisi nol bersih pada 2060.
" Jadi, banyak anak-anak kita dengan pendidikan yang sangat bagus mendalami berbagai cabang ilmu termasuk nuklir. Sekarang kita punya harapan dengan adanya rencana Pemerintah untuk nanti kita akan ada energi terbarukan yang berbasis nuklir itu akan menjadikan semangat bagi mereka untuk bekerja di dalam negeri," ujarnya.
- Penulis :
- Shila Glorya