
Pantau - Menteri Luar Negeri RI Sugiono menyatakan telah meminta otoritas Peru melakukan penyelidikan menyeluruh terkait tewasnya staf Kedutaan Besar RI (KBRI) Lima, Zetro Leonardo Purba, yang meninggal akibat penembakan pada Senin malam waktu setempat.
Permintaan Penyelidikan Menyeluruh
Sugiono menyebut dirinya telah berkomunikasi langsung dengan Menteri Luar Negeri Peru Elmer Schialer untuk menyampaikan sikap resmi Indonesia.
"Saya telah berbicara dengan Menlu Peru Elmer Schialer untuk menyampaikan permintaan RI supaya ada penyelidikan menyeluruh atas wafatnya kolega kami, Zetro Leonardo Purba," ungkapnya melalui akun media sosial X @Menlu_RI, dipantau di Jakarta, Selasa.
Ia menegaskan Indonesia percaya bahwa pemerintah Peru dapat memberikan jaminan keamanan tertinggi bagi staf KBRI Lima, keluarga mereka, serta Warga Negara Indonesia (WNI) di Peru.
Dalam unggahan itu, turut dilampirkan foto Sugiono yang sedang berkomunikasi lewat telepon dengan Menlu Schialer dari dalam kendaraan.
Dalam pernyataan sebelumnya di akun Instagram @menluri, Sugiono juga menyebut pihaknya telah mendorong Kementerian Luar Negeri Peru dan kepolisian setempat untuk menyelidiki kasus ini hingga tuntas.
Respons Pemerintah Indonesia dan Peru
Menlu RI mengaku telah berkomunikasi langsung dengan Duta Besar RI di Peru Ricky Suhendar dan istri almarhum Zetro untuk menyampaikan dukungan.
Sugiono menginstruksikan Dubes Ricky untuk terus memantau perkembangan penyelidikan yang dilakukan oleh otoritas Peru serta membantu proses pemulangan jenazah ke Indonesia.
"Saya harap yang terbaik bisa kita berikan dalam rangka mengusut kasus ini hingga tuntas," ucapnya.
Zetro Leonardo Purba merupakan Penata Kanselerai Muda di KBRI Lima.
Ia meninggal dunia setelah ditembak tiga kali oleh orang tak dikenal hanya beberapa meter dari tempat tinggalnya di kawasan Lince, Lima.
Polisi setempat menyebut Zetro baru tiba di Peru sekitar lima bulan lalu untuk menjalankan tugas, setelah sebelumnya mengabdi di KJRI Melbourne, Australia.
Kepolisian dan tim forensik Peru telah melakukan olah tempat kejadian perkara, sementara KBRI Lima juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri Peru terkait peristiwa ini.
- Penulis :
- Shila Glorya






