
Pantau - Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq menegaskan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan fondasi utama dalam membangun generasi emas bangsa.
Dalam upaya memperkuat jenjang PAUD, pemerintah terus mendorong penerapan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (KAIH) yang diyakini mampu membentuk karakter anak menjadi lebih mandiri, percaya diri, dan disiplin.
"Punya kepercayaan diri itu tidak gampang, saya sangat menghargai kalau anak-anak kita ini tampil ke depan dan berani. Karena salah satu modal generasi kita besok adalah anak yang mandiri dan percaya diri. Maka Bapak/Ibu tolong biasakan di PAUD masing-masing untuk membangun kepercayaan diri anak-anak kita," ungkap Fajar.
PAUD Menentukan Arah Masa Depan Anak, Peran Orang Tua dan Guru Kunci Utama
Fajar menyampaikan bahwa kualitas anak-anak di jenjang pendidikan selanjutnya, mulai dari SD hingga perguruan tinggi, sangat dipengaruhi oleh pengalaman dan pendidikan yang mereka dapatkan di PAUD.
Ia menyebut bahwa anak-anak yang pernah mengikuti PAUD akan lebih cepat beradaptasi secara sosial dan emosional, serta lebih besar peluangnya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
"Ada hasil penelitian yang mengatakan, anak yang pernah masuk PAUD itu lebih besar peluangnya melanjutkan ke SMA. Bahkan bisa masuk ke perguruan tinggi, karena apa? Sejak dini sudah disiapkan mentalnya," jelas Fajar.
Ia berharap PAUD dan TK dapat menjadi rumah kedua yang aman, nyaman, dan menggembirakan bagi anak-anak untuk belajar dan berkembang.
"Jadi ini butuh kerja sama antara Guru PAUD dan orang tua, anak harus diasuh dengan sebaik mungkin. Jadikan sekolah tempat yang aman, nyaman, dan menggembirakan buat anak-anak kita. Karena pesannya Pak Menteri, Pak Abdul Mu’ti bahwa sekolah itu adalah rumah kedua buat anak-anak kita, layaknya rumah, maka anak kita harus nyaman, harus bahagia," ujar Fajar.
Wamendikdasmen juga berpesan agar seluruh Guru PAUD terus membimbing anak-anak dengan tulus dan tanpa diskriminasi.
"Mereka (para murid) adalah anak-anak kita semua yang akan menentukan wajah Indonesia di masa depan, jagalah mereka sebaik mungkin, didiklah mereka sebaik mungkin, jangan dibeda-bedakan. Semoga kita semua, Bapak/Ibu, diberikan kekuatan oleh Allah SWT, Tuhan YME, untuk terus mendidik anak-anak kita, dan apa yang dilakukan oleh Bapak/Ibu, guru, dan bunda PAUD menjadi amal jariah," pesannya.
Kampanye Anak Indonesia Hebat Jadi Gerakan Nasional
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pendidikan Anak Usia Dini Kemendikdasmen Nia Nurhasanah menjelaskan bahwa Kampanye Anak Indonesia Hebat merupakan bentuk partisipasi semesta dalam mendukung visi Pendidikan Bermutu untuk Semua yang diusung Kemendikdasmen.
Ia menjelaskan bahwa kampanye ini melibatkan berbagai aktivitas yang mendorong keterlibatan aktif anak dan orang tua dalam penerapan 7 KAIH.
"Ini merupakan kegiatan pertama kami yang berkolaborasi dengan mitra, tentunya ini akan menjadi praktik baik, karena setiap bulan, Insha Allah, Direktorat PAUD akan melaksanakan kegiatan yang sama di beberapa kota, harapannya praktik baik yang ada di Pangandaran ini bisa kita terapkan di wilayah-wilayah lain," ujar Nia.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf