Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemenkop Hadirkan 8.000 Business Assistant untuk Perkuat Operasional 80.000 Kopdes Merah Putih

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Kemenkop Hadirkan 8.000 Business Assistant untuk Perkuat Operasional 80.000 Kopdes Merah Putih
Foto: (Sumber: Petugas merapikan tabung gas elpiji 3 kilogram yang dijual di Koperasi Merah Putih, Kelurahan Sukamaju, Kota Binjai, Sumatera Utara, Senin (15/9/2025). Kementerian Koperasi menambah 8.000 tenaga pendamping untuk memberikan pendampingan kepada para pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang ada di seluruh Indonesia dengan tujuan agar koperasi beroperasi secara efektif dan optimal. ANTARA FOTO/Yudi Manar/YU/pri.)

Pantau - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop) memperkuat operasionalisasi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes/Kel MP) dengan menghadirkan business assistant (BA) profesional sebagai pendamping usaha di seluruh Indonesia.

“Mereka akan menjadi motor penggerak dan memberikan asistensi pengembangan usaha Kopdes Merah Putih,” ungkap Deputi Bidang Pengembangan Usaha Koperasi Kemenkop, Panel Barus, dalam keterangan tertulis di Jakarta.

Satu BA untuk Sepuluh Kopdes, Fokus pada Rencana Bisnis dan Perizinan

Para BA ditugaskan untuk membantu pengurus Kopdes dalam penggunaan Sistem Informasi Manajemen Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Simkopdes), menyusun rencana bisnis, serta mengimplementasikan rencana tersebut agar koperasi dapat beroperasi secara optimal.

Selain itu, BA juga akan mendampingi pengurus dalam melengkapi administrasi perizinan usaha guna pengajuan pembiayaan ke bank pemerintah maupun lembaga keuangan non-perbankan.

BA turut membantu penyusunan proposal bisnis dan mendampingi pengurus serta pengawas koperasi dalam operasional harian.

“Setiap satu BA akan menangani sepuluh Kopdes Merah Putih,” jelas Panel.

Kemenkop menargetkan merekrut 8.000 BA yang akan memberikan pendampingan kepada pengurus dari total 80.000 Kopdes/Kel Merah Putih yang tersebar di seluruh Indonesia.

Pelatihan, Digitalisasi, dan Inovasi Jadi Fokus Pendampingan

Agar pendampingan berjalan efektif, Kemenkop bersama BUMN menggelar pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pengurus dan pengawas koperasi.

Materi pelatihan mencakup manajemen koperasi, pengelolaan keuangan, tata niaga, hingga operasional unit usaha.

Di sisi lain, Kemenkop juga memfasilitasi penerapan teknologi produksi, sistem logistik, dan digitalisasi usaha agar Kopdes Merah Putih mampu dikelola secara modern dan efisien.

Program pendampingan ini dirancang untuk jangka menengah hingga panjang melalui pendekatan inkubasi usaha guna mendorong inovasi, memperkuat daya saing, dan memperluas akses pasar.

Peningkatan literasi digital juga menjadi fokus penting.

SDM Kopdes Merah Putih akan dibekali kemampuan dalam penggunaan aplikasi digital, pengelolaan pasar daring (marketplace), sistem pembayaran elektronik, serta akses ke layanan perbankan dan pembiayaan.

Langkah ini diharapkan menjadikan Kopdes Merah Putih sebagai kekuatan ekonomi desa berbasis koperasi yang mandiri dan berkelanjutan.

Penulis :
Ahmad Yusuf