Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemenag Serahkan Beasiswa Zakat Rp16,85 Miliar dan Resmikan 35 Kampung Zakat

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Kemenag Serahkan Beasiswa Zakat Rp16,85 Miliar dan Resmikan 35 Kampung Zakat
Foto: Penyerahan beasiswa zakat Indonesia kepada perwakilan mahasiswa yang diinisiasi Kementerian Agama di Jakarta, Minggu 21/9/2025 (sumber: Kemenag)

Pantau - Kementerian Agama menyerahkan Beasiswa Zakat Indonesia senilai Rp16,85 miliar kepada 153 mahasiswa dalam rangkaian kegiatan ZaWa (Zakat Wakaf) Funwalk 2025 di Jakarta pada Minggu, 21 September 2025.

Beasiswa Zakat untuk Mahasiswa Kurang Mampu

Beasiswa ini merupakan hasil sinergi antara Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan 18 Lembaga Amil Zakat (LAZ) skala nasional.

Program tersebut bertujuan memperluas akses pendidikan tinggi bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu.

"Beasiswa ini adalah bukti nyata pemanfaatan zakat untuk pemberdayaan pendidikan. Kami ingin generasi muda memiliki kesempatan menyelesaikan studi dan menjadi agen perubahan di masyarakat," ungkap Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Abu Rokhmad.

Abu menjelaskan zakat harus dimanfaatkan secara produktif untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Dengan begitu, zakat bisa menjadi instrumen strategis dalam mengentaskan kemiskinan melalui pendidikan.

" Kami berharap penerima beasiswa ini bisa menyelesaikan pendidikan tepat waktu dan memberi kontribusi positif di lingkungan masing-masing," kata Abu.

Peresmian Kampung Zakat di 35 Titik

Selain beasiswa, Kementerian Agama juga meresmikan 35 titik Kampung Zakat di berbagai daerah Indonesia.

Peresmian dilakukan secara simbolis di sela kegiatan ZaWa Funwalk.

Kampung Zakat dikelola melalui sinergi APBN dengan kemitraan multipemangku kepentingan.

Penguatan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dijadikan motor penggerak ekonomi masyarakat.

"Program ini menjadi pusat pemberdayaan masyarakat berbasis zakat dan wakaf. Kami ingin Kampung Zakat menjadi contoh nyata pemanfaatan dana zakat untuk kemandirian ekonomi umat," kata Abu.

Ia menambahkan kolaborasi lintas lembaga menjadi kunci keberhasilan program zakat dan wakaf.

Keterlibatan pemerintah, lembaga zakat, dan masyarakat diharapkan mempercepat penguatan ekonomi umat.

" Kami mengajak masyarakat untuk semakin peduli dan aktif dalam gerakan zakat dan wakaf. Semakin banyak yang terlibat, semakin besar pula dampak yang dirasakan," ujarnya.

Penulis :
Shila Glorya