Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Donald Trump Tuding Ada "Sabotase Tiga Kali" Saat Kunjungi Markas PBB, Tuntut Investigasi Segera

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Donald Trump Tuding Ada "Sabotase Tiga Kali" Saat Kunjungi Markas PBB, Tuntut Investigasi Segera
Foto: (Sumber: Presiden Amerika Serikat Donald Trump. ANTARAXinhua/Hu Yousong.)

Pantau - Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuding telah terjadi sabotase saat kunjungannya ke markas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, dan menyatakan akan mengirim surat resmi kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk menuntut penyelidikan segera.

“Sebuah aib besar terjadi di Perserikatan Bangsa-Bangsa kemarin — bukan satu, bukan dua, tetapi tiga peristiwa sangat jahat! ... Ini bukan kebetulan, ini sabotase tiga kali di PBB. Mereka seharusnya malu,” tulis Trump di platform Truth Social.

Tiga Insiden Saat Kunjungan Trump

Trump merinci tiga insiden yang menurutnya mencurigakan dan terjadi berurutan selama kunjungannya.

  • Pertama, eskalator dimatikan saat ia dan istrinya, Melania Trump, tengah berada di atasnya.
  • Kedua, teleprompter tidak berfungsi saat ia hendak menyampaikan pidato.
  • Ketiga, sistem pengeras suara mati mendadak saat ia sedang berbicara.

Trump menyebut insiden-insiden tersebut sebagai bentuk kelalaian atau sabotase yang tidak bisa diterima di institusi sebesar PBB.

“Saya mengirim salinan surat ini ke Sekretaris Jenderal, dan saya menuntut penyelidikan segera. Tidak heran PBB tidak mampu menjalankan tugas yang seharusnya mereka lakukan,” tulisnya lagi.

Dinas Rahasia AS Selidiki Dugaan Peretasan

Menanggapi pernyataan Trump, Dinas Rahasia AS saat ini tengah menyelidiki kemungkinan adanya peretasan atau gangguan teknis yang disengaja selama kunjungan tersebut.

Penyelidikan sedang difokuskan pada apakah gangguan tersebut terjadi karena kesalahan sistem, sabotase internal, atau bentuk serangan siber yang ditargetkan.

Pihak PBB belum memberikan pernyataan resmi terkait tudingan ini.

Penulis :
Ahmad Yusuf