
Pantau - Kementerian Ketenagakerjaan segera meluncurkan Program Pemagangan bagi lulusan perguruan tinggi sebagai bagian dari 8 Paket Akselerasi Ekonomi 2025 untuk memperkuat kompetensi tenaga kerja sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi merata di seluruh Indonesia.
Program Khusus Fresh Graduate
Menteri Ketenagakerjaan, Prof Yassierli, menyampaikan bahwa program ini ditujukan bagi fresh graduate perguruan tinggi, baik diploma maupun sarjana.
Tujuan dari program ini adalah mencetak talenta siap kerja, mempercepat penyerapan tenaga kerja terdidik, serta meningkatkan daya saing lulusan.
"Kami ingin lulusan baru (fresh graduate) tidak hanya menguasai teori, tetapi juga mampu menerapkan keterampilan dalam proyek nyata di perusahaan," ujar Menaker.
Program ini memberikan kesempatan peserta untuk belajar langsung di tempat kerja, dibimbing mentor profesional, serta terlibat dalam proyek strategis perusahaan mitra.
"Selain pengalaman praktis, peserta juga akan menerima uang saku yang setara Upah Minimum guna menunjang kebutuhan hidup mereka selama masa pemagangan," tandas Menaker.
Sektor dan Durasi Pemagangan
Program terbuka untuk semua sektor, termasuk food & beverages, industri kreatif dan digital, komunikasi dan informasi, industri, sektor publik, pariwisata, logistik dan transportasi, pertanian, serta jasa.
"Masa magang berlangsung selama enam bulan. Melalui periode ini, peserta tidak hanya memahami proses bisnis industri secara lebih mendalam, tetapi juga mengembangkan keterampilan teknis maupun soft skills, seperti komunikasi, kerja tim, dan pemecahan masalah," jelas Menaker.
Harapannya, pengalaman dari perusahaan mitra dapat membantu lulusan membangun jejaring profesional, meningkatkan peluang karier, serta membuka jalan menuju perekrutan ke posisi penuh waktu.
"Program ini juga menjadi jembatan penting antara dunia pendidikan dan dunia kerja, serta diharapkan mampu meningkatkan serapan lulusan di seluruh Indonesia," pungkas Menaker.
- Penulis :
- Leon Weldrick