Tampilan mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemenag Tindaklanjuti Instruksi Presiden Prabowo, Seluruh Bangunan Pesantren Akan Diaudit

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Kemenag Tindaklanjuti Instruksi Presiden Prabowo, Seluruh Bangunan Pesantren Akan Diaudit
Foto: (Sumber: Arsip - Petugas tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah santri korban bangunan runtuh di Pesantren Al-Khoziny, Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (6/10/2025) malam. ANTARA/HO-BNPB/aa.)

Pantau - Kementerian Agama (Kemenag) akan menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto terkait pelaksanaan audit terhadap bangunan pesantren di seluruh Indonesia.

Langkah ini diambil menyusul insiden robohnya bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur.

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Basnang Said, menyatakan, “Akan ada rapat terkait izin pesantren utamanya seperti apa dokumen sarpras bisa menjadi salah satu syarat pendirian pesantren.”

Audit Sarpras dan Perizinan Pesantren Akan Dievaluasi

Kemenag akan mengadakan rapat koordinasi internal untuk membahas mekanisme perizinan pendirian pesantren, khususnya yang menyangkut aspek sarana dan prasarana.

Kemenag juga akan bekerja sama dengan kementerian dan lembaga lain seperti Kementerian Pekerjaan Umum untuk memastikan proses audit dan pembinaan terhadap lembaga pesantren dilakukan secara menyeluruh.

Kepala Biro Humas, Data, dan Komunikasi Publik Kemenag, Thobib Al Asyhar, menegaskan, “Semua yang menjadi kebijakan Presiden akan diikuti untuk kebaikan bersama.”

Kemenag menilai penting adanya ketentuan tentang standar bangunan agar insiden seperti di Ponpes Al Khoziny tidak kembali terjadi.

Hal ini akan menjadi bahan pembahasan bersama para pengasuh pondok pesantren.

Perbaikan Keselamatan Santri Jadi Prioritas Pemerintah

Menurut Kemenag, Menteri Agama Nasaruddin Umar menilai bahwa kejadian di Ponpes Al Khoziny harus menjadi pelajaran penting yang perlu diambil hikmahnya.

Langkah perbaikan dan pencegahan harus segera disusun dan dilaksanakan.

Kemenag menekankan pentingnya kolaborasi dengan pesantren demi memperbaiki dan menjaga keamanan bangunan serta menjamin kenyamanan dan keselamatan para santri.

Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa insiden robohnya mushalla di Ponpes Al Khoziny menjadi perhatian khusus Presiden Prabowo.

“Beliau memonitor terus, makanya Beliau kemudian memerintahkan kepada para menteri terkait, dan gubernur, wakil gubernur untuk memberikan perhatian,” ujarnya.

Presiden Prabowo juga telah memerintahkan evaluasi terhadap seluruh bangunan pesantren, terutama dari aspek keamanan dan keselamatan.

Penulis :
Ahmad Yusuf
Editor :
Ahmad Yusuf