
Pantau - TNI Angkatan Darat menggelar pelatihan jurnalistik bagi 74 prajurit dari satuan penerangan yang bertugas di wilayah Jabodetabek pada Kamis, 9 Oktober 2025, bertempat di Hotel Novotel, Mangga Dua, Jakarta.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel dalam menyusun keterangan pers resmi serta berbagai produk komunikasi kehumasan lainnya.
Diselenggarakan Satu Hari oleh Dinas Penerangan TNI AD
Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad), Brigadir Jenderal TNI Wahyu Yudhayana, membenarkan adanya kegiatan tersebut.
"Pelatihan ini hanya berlangsung selama satu hari di Jakarta," ungkapnya.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan kemampuan prajurit agar lebih profesional dalam menjalankan tugas kehumasan.
"Siapapun kita, bila melaksanakan pelatihan dan pembinaan, tidak melakukan refresh kemampuan yang dimiliki, cepat atau lambat akan menjadi 'katak dalam tempurung' yang tidak tahu bahwa di luar ‘tempurung’ itu, sudah bergerak maju," jelas Wahyu.
Diharapkan Jadi Ujung Tombak Kehumasan TNI AD
Materi pelatihan meliputi dasar-dasar penulisan berita, teknik wawancara, penulisan feature, serta etika jurnalistik.
Materi-materi tersebut disampaikan oleh narasumber berpengalaman dari bidang media dan komunikasi publik.
Wahyu menegaskan bahwa prajurit penerangan harus mampu menyampaikan informasi berkualitas kepada masyarakat.
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadikan personel penerangan sebagai andalan dalam mendukung tugas pokok TNI AD.
"Melalui pelatihan ini, para prajurit dapat menggunakan ilmu jurnalistik untuk menyajikan informasi berkualitas kepada masyarakat," ia mengungkapkan.
- Penulis :
- Shila Glorya