Pantau - Deputi Pelayanan Kepemudaan Kemenpora, Yohan, secara resmi membuka ajang Kreativesia 2025 di Palembang, Sumatera Selatan, pada Rabu malam, 15 Oktober 2025, mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
Pemuda sebagai Agen Perubahan dan Teladan Bangsa
Dalam sambutannya, Yohan menegaskan bahwa pemuda merupakan sosok sentral dalam mendorong kemajuan bangsa Indonesia di berbagai sektor kehidupan.
"Pemuda selalu tampil di depan sebagai pelopor dalam berbagai bidang kehidupan. Mereka adalah agen perubahan, kekuatan moral, dan kontrol sosial yang menjadi teladan di lingkungannya," ungkapnya.
Ia menyampaikan bahwa isu kepemudaan bersifat lintas sektor, sehingga memerlukan sinergi dari berbagai pihak untuk mendorong pemberdayaan generasi muda secara menyeluruh.
Tema Kreativesia tahun ini adalah "Pemuda Berkarya Bangun Indonesia Raya", yang mencerminkan kolaborasi antara Kemenpora, kementerian dan lembaga lainnya, serta Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam menghadirkan ruang kreatif bagi generasi muda.
"Kegiatan ini diharapkan mampu menghadirkan solusi dan kontribusi nyata bagi kemajuan Indonesia. Mari teguhkan tekad bahwa pemuda adalah penggerak bersama kemajuan bangsa," tegas Yohan.
Diikuti 139 Peserta dari 35 Provinsi, Kompetisi Rangkul 8 Kategori Karya
Yohan menyebut bahwa Kreativesia merupakan langkah potensial dan terobosan dalam membentuk karakter pemuda Indonesia yang tangguh.
"Agenda ini menjadi langkah potensial dan terobosan untuk membangun generasi muda Indonesia yang gigih, empatik, dan cinta tanah air menuju Indonesia Emas 2045. Teruslah berkarya, berkolaborasi, dan berkontribusi untuk Indonesia yang maju dan berdaya saing," ujarnya.
*Kreativesia 2025* merupakan penyelenggaraan tahun keempat ajang ini dan tahun ini diikuti oleh 139 peserta dari 35 provinsi di seluruh Indonesia.
Para peserta berkompetisi menunjukkan kreativitas mereka dalam delapan kategori lomba:
- Musik (vokal solo)
- Film (sinematografi)
- Fashion
- Kuliner
- Kriya
- Teknologi informasi (perangkat lunak dan perangkat keras)
- Desain grafis
Ajang ini bertujuan menjadi wadah untuk menemukan minat dan bakat pemuda, mendorong kolaborasi antarpemuda, serta memberikan kontribusi nyata untuk kemajuan bangsa melalui karya yang berdampak.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
