
Pantau - Piala HB Jassin 2025 yang digelar oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta melalui Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin mencatat lonjakan peserta secara signifikan dengan total 15.763 pendaftar dari dalam dan luar negeri.
Angka ini meningkat hampir enam kali lipat dibanding tahun sebelumnya dan menjadi cerminan antusiasme tinggi terhadap kompetisi sastra ini.
Ajang Sastra yang Menyatukan Arsip dan Gagasan
Peserta Piala HB Jassin tahun ini tidak hanya berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, tetapi juga dari negara-negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Singapura.
Kepala UPT Perpustakaan Jakarta dan PDS HB Jassin, Diki Lukman Hakim, menyampaikan apresiasinya atas animo yang besar.
"Antusiasme peserta cukup menggembirakan. Total pendaftar mencapai 15.763 peserta," ungkapnya.
Diki menekankan bahwa Piala HB Jassin tidak sekadar ajang kompetisi sastra, tetapi juga menjadi ruang perjumpaan antara karya, arsip, dan kebudayaan.
"Ajang ini adalah ruang dialog antara masa lalu dan masa depan, antara arsip dan gagasan, antara kata dan kebudayaan," katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua III Himpunan Sarjana Kesusastraan Indonesia (Hiski), Sastri Sunarti, mengingatkan pentingnya pelibatan generasi muda dalam kemajuan kebudayaan.
"Anak muda harus ikut ambil bagian dalam kemajuan kebudayaan, bukan orang tua saja," ujarnya, merujuk pada semangat implementasi Undang-Undang No. 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.
Ribuan Karya dan Para Pemenang dari Berbagai Daerah
Piala HB Jassin 2025 mencakup empat kategori lomba utama:
- Musikalisasi Puisi
- Penulisan Cerita Pendek
- Kritik Sastra
- Baca Puisi
- Pendaftaran dibuka pada Juli 2025 dan menjaring ribuan karya dari seluruh penjuru Indonesia.
Berikut daftar pemenang di masing-masing kategori:
Kategori Musikalisasi Puisi Tingkat SMA:
- Terbaik 1: Jejak Aksara (SMK Muhammadiyah 4 Jakarta)
- Terbaik 2: Tranceco (SMAN 81 Jakarta)
- Terbaik 3: Cihuy Namju (SMAN 67 Jakarta)
Kategori Penulisan Cerita Pendek:
- Terbaik 1: Jantan Putra Bangsa (Yogyakarta)
- Terbaik 2: Rini Febriani (Jambi)
- Terbaik 3: Pazri Azhari (Bogor)
Kategori Kritik Sastra:
- Terbaik 1: Authonul Muther (Malang)
- Terbaik 2: Via Ajeng Mulyani (Ngawi)
- Terbaik 3: Cindy Wijaya (Tangerang)
Kategori Baca Puisi:
- Terbaik 1: Akbar Julian (Bandung)
- Terbaik 2: Mohammad Nuruddin (Madura)
- Terbaik 3: Bode Riswandi (Tasikmalaya)
Sebagai puncak penghargaan, Anugerah Kehormatan Piala HB Jassin 2025 diberikan kepada sastrawan legendaris Putu Wijaya, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusinya terhadap perkembangan sastra Indonesia.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf