
Pantau - Total transaksi yang terjadi selama penyelenggaraan Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 mencapai 22,8 miliar dolar AS hingga hari terakhir, Minggu (19/10) pukul 13.00 WIB.
Menteri Perdagangan Budi Santoso menyampaikan bahwa angka ini jauh melampaui target awal yang ditetapkan sebesar 16,5 miliar dolar AS.
"Untuk transaksi, transaksi yang terjadi selama Trade Expo Indonesia ke-40 tercatat sebesar 22,8 miliar dolar AS," ungkapnya.
Rincian Transaksi dan Sumber Nilai Ekonomi
Dari total nilai transaksi tersebut, perdagangan barang mendominasi dengan angka 17,9 miliar dolar AS, disusul investasi sebesar 4,37 miliar dolar AS, dan perdagangan jasa sebesar 443,7 juta dolar AS.
Capaian ini berasal dari berbagai sumber transaksi, yakni melalui Nota Kesepahaman (MoU) sebesar 22,7 miliar dolar AS, transaksi fairground sebesar 71,6 juta dolar AS, dan business matching sebesar 63,4 juta dolar AS.
"Nilai transaksi fairground dan business matching meningkat hingga 88 persen dibanding tahun lalu yaitu pada tahun 2024," ia mengungkapkan.
Pengunjung, Peserta, dan Peran Strategis Trade Expo
Trade Expo Indonesia 2025 berlangsung pada 15–19 Oktober dan dikunjungi oleh 34.550 orang dari 131 negara.
Jumlah pengunjung ini melampaui target yang sebelumnya ditetapkan sebanyak 30.000 orang.
Sementara itu, jumlah peserta pameran (exhibitor) mencapai 1.619 perusahaan, juga melebihi target yang ditetapkan sebesar 1.500 peserta.
Pameran terbagi dalam tiga zona utama. Zona makanan, minuman, pertanian, lisensi, dan waralaba diikuti 623 perusahaan yang menampilkan produk seperti kelapa sawit, kopi, makanan olahan, dan produk bersertifikat halal.
Zona fesyen, gaya hidup, dan sektor lainnya mencakup 603 perusahaan, sedangkan zona produk dan jasa manufaktur diikuti oleh 393 perusahaan yang menghadirkan produk seperti tekstil, otomotif, produk kayu, farmasi, hingga jasa logistik.
"Tadi saya keliling ke booth bersama Bu Wamen Perdagangan juga. Saya tanya satu-satu dari hari pertama, saya lihat-lihat satu per satu (booth) tadi di atas jam 1 itu masih menunggu pembeli (buyer) yang katanya mau transaksi dan saya yakin, saya berdoa mudah-mudahan transaksi masih terus berjalan sampai sekarang," tutur Budi Santoso.
Trade Expo Indonesia merupakan perwujudan dari pelaksanaan Astacita Presiden RI, khususnya dalam memperkuat hilirisasi dan industrialisasi nasional.
Selain itu, acara ini juga menjadi bagian dari upaya memperluas peran Indonesia dalam rantai pasok global menuju Indonesia Emas.
- Penulis :
- Arian Mesa