billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Bali Bahas Kerja Sama Ekonomi Strategis dengan Arizona: Fokus Semikonduktor, Kesehatan, dan Pariwisata

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Bali Bahas Kerja Sama Ekonomi Strategis dengan Arizona: Fokus Semikonduktor, Kesehatan, dan Pariwisata
Foto: Gubernur Bali terima kunjungan delegasi negara bagian Amerika Serikat Arizona bahas kerja sama ekonomi di Denpasar, Senin 20/10/2025 (sumber: Pemprov Bali)

Pantau - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali membuka peluang kerja sama ekonomi lintas negara dengan negara bagian Arizona, Amerika Serikat, dengan fokus pada perdagangan semikonduktor, pariwisata, dan kesehatan.

Ketua DPR Arizona, Tony Rivero, dalam pernyataannya di Denpasar pada Senin (tanggal tidak disebutkan), mengusulkan pendirian kamar dagang internasional yang mempertemukan pelaku usaha dari kedua wilayah.

"Satu ide yang akan kami bawa pulang adalah rencana pendirian kamar dagang antara perusahaan Arizona dan perusahaan Indonesia, serta sebaliknya," ungkapnya.

Rivero menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya diplomasi ekonomi yang telah dibangun selama lima tahun terakhir antara Indonesia dan Arizona, terutama dalam sektor perdagangan internasional semikonduktor.

Potensi Kerja Sama Pariwisata dan Kesehatan

Selain sektor perdagangan, Rivero juga menyoroti potensi kolaborasi dalam bidang pariwisata dan kesehatan, terutama setelah kunjungannya ke Rumah Sakit Bali Internasional yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur.

"Kami berkesempatan berkunjung ke fasilitas kesehatan besar di Bali yang mempromosikan pariwisata medis, jadi, saya pikir akan ada banyak potensi bisnis seperti yang sudah kami diskusikan dengan Pak Gubernur," ia mengungkapkan.

Menurut Rivero, Bali telah dikenal luas oleh masyarakat Arizona, khususnya generasi muda usia 18 tahun ke atas, sehingga peluang kolaborasi ekonomi dapat dikembangkan lebih lanjut di berbagai sektor.

Bali Siap Jadi Pusat Perdagangan dan Investasi

Gubernur Bali, Wayan Koster, menyambut baik rencana kerja sama tersebut dan menyatakan kesiapan Bali menjadi pusat investasi, perdagangan berkelanjutan, serta pariwisata kesehatan internasional.

"Saya akan membentuk tim untuk melihat potensi kerja sama antara Indonesia dengan Arizona, terutama sekali untuk Bali," ujarnya.

Koster menegaskan bahwa KEK Sanur memang dikembangkan dengan orientasi pada sektor pariwisata kesehatan.

"Ini rumah sakit berkelas dunia yang kebanyakan pasien orang asing, ini salah satu yang kami promosikan," jelasnya.

Ia berharap kunjungan delegasi Arizona ini dapat menjadi titik awal terbentuknya kemitraan strategis yang saling menguntungkan.

"Kemitraan ini diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus memperkuat hubungan perdagangan dan investasi bilateral," kata Koster.

Pertumbuhan Ekonomi Bali Jadi Daya Tarik

Pemprov Bali mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,48 persen pada tahun 2024, lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional yang sebesar 5,03 persen.

Tingkat kemiskinan di Bali tercatat hanya 3,80 persen, dan pengangguran terbuka sebesar 1,79 persen, menjadikannya yang terendah di Indonesia.

Kondisi tersebut dinilai menjadi faktor pendukung utama yang menjadikan Bali sebagai wilayah potensial untuk investasi asing, termasuk dari Arizona.

Penulis :
Shila Glorya