![[HOAKS] Klaim Jokowi Sebut Rakyat Akan Patungan Bayar Utang Whoosh dalam 3 Tahun](/_next/image?url=https%3A%2F%2Fpantau.sgp1.cdn.digitaloceanspaces.com%2Fimages%2F20251030-4818-screenshot_12.jpg&w=2048&q=75)
Pantau - Sebuah unggahan di Facebook menyebarkan narasi yang menyesatkan dengan mengklaim bahwa Presiden Joko Widodo menyatakan jika Menteri Keuangan tidak bersedia membayar utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (Whoosh) menggunakan APBN, maka rakyat akan bergotong royong atau patungan untuk melunasinya dalam waktu tiga tahun.
Klaim Tidak Sesuai Fakta, Judul Telah Disunting
Unggahan tersebut menggunakan judul provokatif:
"Jokowi Muda Saja Jika Menkeu Tidak Mau Bayar Utang Kereta Cepat Atau Whoosh Rakyatkan Ada Patungan Membayar Utang Whoosh Tiga Tahun Lunas"
Selain itu, unggahan disertai narasi tambahan:
"Apakah kita siap PATUNGAN untuk bayar hutang Whoosh?"
Namun hasil penelusuran tidak menemukan artikel berita resmi atau kredibel yang menyatakan hal tersebut.
Faktanya, kantor berita ANTARA pernah menerbitkan artikel dengan gambar dan tanggal yang sama seperti unggahan Facebook tersebut, tetapi judul aslinya adalah:
"Disalahkan soal Utang Proyek Whoosh, Jokowi: Tujuannya Bukan Mencari Laba, tapi Keuntungan Sosial"
Dalam artikel yang asli, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung tidak dibangun untuk mencari keuntungan finansial, melainkan demi manfaat sosial seperti pengurangan kemacetan yang telah terjadi selama puluhan tahun di Jabodetabek dan Bandung.
Tidak ditemukan pernyataan dari Presiden yang menyebut rakyat akan membayar atau patungan untuk melunasi utang Whoosh dalam waktu tiga tahun.
Dengan demikian, judul dan narasi dalam unggahan Facebook tersebut merupakan suntingan yang tidak sesuai dengan isi sebenarnya dari pernyataan Presiden.
Kesimpulan
Klaim: Jokowi sebut utang Whoosh akan dibayar rakyat dalam waktu 3 tahun
Rating: Hoaks
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Tria Dianti









