Pantau - Artis sekaligus musisi Leonardo Arya, yang dikenal dengan nama Onad, ditetapkan sebagai korban penyalahgunaan narkoba oleh Polres Metro Jakarta Barat usai penangkapannya di kawasan Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Penangkapan di Rempoa dan Status Hukum Belum Jelas
Onad ditangkap pada Kamis, 30 Oktober, di sebuah perumahan di kawasan Rempoa, Ciputat Timur.
"Sebetulnya tadi dari informasi awal, keterangan sedikit yang kami dapat dari Satresnarkoba bahwa yang bersangkutan inisial LO adalah korban dari penyalahgunaan narkoba," ujar Kasi Humas Polres Metro Jakarta Barat AKP Wisnu Wirawan kepada wartawan di Jakarta, Jumat.
Meski menyebut Onad sebagai korban, AKP Wisnu belum menjelaskan secara rinci alasan di balik pernyataan tersebut.
Hingga saat ini, status hukum Onad belum ditetapkan secara resmi.
"Nanti akan sampaikan, karena masih didalami," kata AKP Wisnu.
Barang Bukti Ditemukan di TKP, Termasuk Ganja dan Sisa Ekstasi
Dalam penangkapan tersebut, polisi menemukan sejumlah barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP).
"Di TKP ditemukan satu lembar papir, satu plastik klip kecil berisi batang ganja, satu boks kecil dan tiga ponsel," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Pol Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Jumat.
Brigjen Pol Ade Ary juga menyebut bahwa ditemukan bukti berupa ekstasi yang telah habis dan diduga sudah dikonsumsi.
"Yang ditemukan hanya ada beberapa sisa ganja di dalam plastik. Ini masih terus dikembangkan," ucapnya.
Polisi menyatakan bahwa penangkapan Onad merupakan hasil pengembangan kasus narkoba di daerah Sunter.
Saat ini, pihak Polres Metro Jakarta Barat masih melakukan pendalaman terhadap barang bukti yang ditemukan.
"Barbuk, masih kami lakukan pendalaman, tolong bersabar," ujar AKP Wisnu.
Pasca penangkapan, ibu dan kakak Onad diketahui telah mendatangi Polres Metro Jakarta Barat.
- Penulis :
- Shila Glorya
