Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pemprov DKI Evaluasi Keamanan Sekolah Pasca Ledakan di SMAN 72 Jakarta

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Pemprov DKI Evaluasi Keamanan Sekolah Pasca Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Foto: (Sumber: Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta, Rano Karno memberikan keterangan pada awak media usai menjenguk para korban insiden ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta yang masih menjalani perawatan di RS Islam Cempaka Putih dan RS Yarsi Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (9/11/2025). ANTARA/HO-Pemprov DKI Jakarta..)

Pantau - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan evaluasi menyeluruh terhadap standar keamanan di seluruh satuan pendidikan usai insiden ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta pada Jumat, 7 November 2025.

Langkah Cepat dan Terkoordinasi Pemprov DKI

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menyampaikan hal tersebut usai menjenguk para korban insiden di RS Islam Cempaka Putih dan RS Yarsi, Jakarta Pusat.

Ia mengungkapkan, "Kami memahami kekhawatiran para orang tua dan keluarga korban. Mari kita jadikan kejadian ini sebagai pelajaran bersama untuk lebih waspada dan memperkuat budaya keamanan di lingkungan kita."

Rano juga menegaskan bahwa proses penanganan dilakukan secara cepat, transparan, dan terkoordinasi lintas instansi.

Seluruh korban ledakan mendapatkan penanganan medis terbaik, termasuk pendampingan dan perawatan hingga dinyatakan pulih total.

Untuk mendukung proses pemulihan fisik dan psikologis siswa, proses belajar-mengajar di SMAN 72 dialihkan secara daring sementara waktu.

"Keselamatan siswa dan tenaga pendidik merupakan prioritas utama kami. Kami ingin memastikan bukan hanya pemulihan fisik, tapi juga kesehatan mental anak-anak dan para guru," ujarnya.

Komitmen Jangka Panjang dan Tanggung Jawab Pemerintah

Pemprov DKI menanggung penuh seluruh biaya perawatan korban sebagai bentuk tanggung jawab terhadap keselamatan warga.

Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan telah menurunkan tim untuk melakukan asesmen serta memberikan pendampingan psikologis kepada siswa dan tenaga pendidik yang terdampak.

Rano juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, serta turut berpartisipasi dalam program Jaga Jakarta.

Evaluasi terhadap prosedur keselamatan sekolah akan terus dilakukan sebagai langkah antisipatif guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Penulis :
Ahmad Yusuf
Editor :
Tria Dianti