Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Realisasi Anggaran Makan Bergizi Gratis Capai Rp64 Miliar di Gorontalo, Dorong Ekonomi dan Libatkan Ribuan Tenaga Kerja

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

Realisasi Anggaran Makan Bergizi Gratis Capai Rp64 Miliar di Gorontalo, Dorong Ekonomi dan Libatkan Ribuan Tenaga Kerja
Foto: Rapat evaluasi pelaksanaan MBG yang dipimpin oleh Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail di aula rumah jabatan gubernur (sumber: Kominfotik Provinsi Gorontalo)

Pantau - Realisasi anggaran Program Prioritas Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi Gorontalo hingga November 2025 mencapai Rp64 miliar, digunakan untuk pemenuhan bahan baku pangan, pembayaran gaji tenaga kerja, serta operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Anggaran Dorong Kesejahteraan dan Libatkan UMKM

Dana tersebut digunakan untuk pengadaan bahan pokok seperti beras, telur, ikan, daging ayam, dan bahan pangan lainnya guna mendukung pelaksanaan program MBG di berbagai wilayah.

Selain itu, anggaran turut dialokasikan untuk membayar gaji sekitar 1.000 tenaga kerja dan relawan yang terlibat secara langsung dalam pendistribusian makanan bergizi kepada penerima manfaat.

Sebanyak 22 SPPG dioperasikan selama periode Januari hingga November 2025 sebagai pusat kegiatan pemenuhan gizi bagi masyarakat penerima program.

Jumlah penerima manfaat program MBG di Provinsi Gorontalo mencapai 97.288 orang, yang tersebar di berbagai daerah.

Pelaksanaan program juga melibatkan sekitar 93 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta 40 penyuplai dalam pengadaan bahan baku dapur SPPG, yang berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

Strategi Keberlanjutan dan Rencana Ekspansi Program

Realisasi anggaran diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan rencana penambahan jumlah SPPG di berbagai wilayah Provinsi Gorontalo.

Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail memerintahkan Tim Satgas MBG untuk melakukan pemetaan menyeluruh terhadap ketersediaan bahan baku di lapangan.

"Langkah ini penting agar keberlanjutan program tetap terjaga dan pelaksanaan penambahan SPPG dapat berjalan lancar," ungkapnya.

Ia juga berharap agar semakin banyak UMKM lokal dapat terlibat dalam penyediaan bahan baku untuk mendukung keberhasilan program.

Penulis :
Leon Weldrick