
Pantau - Perwakilan siswa SMA Negeri 72 Jakarta Utara menyampaikan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, atas bantuan yang diberikan kepada korban ledakan di sekolah mereka.
Ucapan disampaikan oleh Muhammad Akbar Dante, pelajar Duta Tramtibum (PRABU), dalam acara pengukuhan PRABU 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran.
Akbar menyampaikan belasungkawa kepada rekan-rekannya yang menjadi korban dalam insiden tersebut, sembari mengapresiasi perhatian dan dukungan yang diberikan Gubernur DKI Jakarta.
Saat Akbar berbicara dengan penuh haru, Gubernur Pramono mendekatinya dan menepuk pundaknya sebagai bentuk dukungan moril.
Seluruh siswa yang hadir memberikan semangat kepada Akbar melalui tepuk tangan.
PRABU 2025 Tegaskan Komitmen Positif dan Lawan Hoaks
Akbar mengungkapkan bahwa motivasinya menjadi bagian dari PRABU 2025 adalah untuk menjaga lingkungan sekolah dari perundungan dan tawuran.
Sementara itu, Afsan Rezan, anggota PRABU lainnya, mengimbau masyarakat agar tidak mudah mempercayai hoaks yang beredar terkait insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara.
Ia menegaskan pentingnya menunggu informasi yang sah dan terverifikasi sebelum menarik kesimpulan atau menyebarkan berita.
Gubernur Pramono Anung dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga kepada para siswa yang dikukuhkan sebagai PRABU 2025 dan menyebut mereka sebagai contoh generasi muda yang peduli akan ketertiban dan keamanan lingkungan sekolah.
Ia juga membantah isu bahwa ledakan di SMAN 72 berkaitan dengan diskriminasi atau intoleransi.
Menurutnya, pelaku insiden tidak memiliki kaitan dengan isu-isu tersebut, dan ia meminta masyarakat tidak berspekulasi tanpa dasar.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf







