
Pantau - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meminta Kementerian Pertanian (Kementan) mengembangkan varietas unggul tanaman lada dari Kepulauan Bangka Belitung guna meningkatkan produksi komoditas ekspor unggulan daerah tersebut.
Pengembangan ini diarahkan untuk mendukung strategi nasional dalam mengembalikan kejayaan lada putih Bangka Belitung yang dikenal luas di pasar global dengan permintaan tinggi.
BRIN menyebut bahwa varietas lokal sangat cocok dengan kondisi alam, iklim, dan tanah setempat, sehingga layak dikembangkan secara masif.
Daftar Varietas Unggul Berpotensi Tinggi
Beberapa varietas lada yang disarankan untuk dikembangkan antara lain Petaling 1 dari Namang, Bangka Tengah, dengan potensi produksi mencapai 2,8 kilogram per pohon.
Selanjutnya, Petaling 2 dari Kemuja, Bangka, memiliki potensi 3 kilogram per pohon.
Varietas Nyelungkup dari Bangka Tengah mencatat potensi produksi sebesar 2,01 kilogram per pohon.
Selain itu, varietas Bengkayang memiliki potensi tertinggi dengan produksi mencapai 4,87 kilogram per pohon.
BRIN juga mendorong pengembangan varietas lain yang memiliki produktivitas tinggi dan ketahanan terhadap hama serta penyakit.
Pencapaian setengah dari potensi produksi tersebut dinilai sudah cukup untuk menghidupkan kembali kejayaan lada putih Muntok dari Bangka Belitung.
- Penulis :
- Aditya Yohan







