Pantau - Subholding Pelindo Jasa Maritim (SPJM) mencatat kinerja positif sepanjang Oktober 2025 dengan pendapatan usaha mencapai Rp6,79 miliar.
Capaian tersebut didorong oleh meningkatnya trafik kapal serta optimalisasi layanan di berbagai wilayah kerja SPJM.
"Semua lini bisnis mengalami pertumbuhan. Layanan docking meningkat signifikan, begitu pula waste management yang kini dikelola lebih ketat sesuai regulasi, termasuk penanganan kebocoran oli," ungkap manajemen SPJM.
Saat ini, SPJM mengelola 72 lokasi atau 51 unit layanan jasa maritim yang tersebar di seluruh Indonesia.
Peningkatan Trafik dan Kinerja Layanan
Trafik kapal pada Oktober 2025 meningkat sebesar 32 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Selain itu, pertumbuhan gross registered tonnage (GRT) tercatat naik 19,2 persen.
Layanan jasa pemanduan pun mengalami kenaikan sebesar 5,5 persen secara tahunan (year-on-year) dan 6,7 persen secara bulanan.
General Manager Pelabuhan Makassar, Iwan Syarifuddin, mengatakan peningkatan ini turut didukung oleh meningkatnya ketersediaan fasilitas dan peralatan yang mencapai 90,90 persen.
"Termasuk implementasi sistem waste management yang kini sudah mengadopsi standar regulasi terbaru," ujarnya.
Optimalisasi Energi dan Visi Layanan Berkelanjutan
SPJM juga melakukan optimalisasi dengan mengonversi beberapa unit rubber tyred gantry (RTG) dari berbahan bakar diesel menjadi RTG listrik.
Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan efisiensi energi sekaligus menurunkan emisi.
Manajer Operasional Peti Kemas, Teguh Firdaus, menyatakan bahwa konversi ini juga mendukung kelancaran arus barang dan meningkatkan produktivitas terminal.
SPJM turut diperkuat oleh PT Intan Sejahtera Utama, agen anak perusahaan yang sebelumnya berada di bawah Pelindo IV.
Perusahaan ini kini memperluas layanan keagenan awak kapal, termasuk penempatan ABK ke sejumlah negara di masa mendatang.
SVP Sekretaris Perusahaan SPJM, Tubagus Patriick, menegaskan bahwa berbagai peningkatan layanan tersebut adalah bagian dari komitmen perusahaan.
"Seluruh upaya peningkatan layanan tersebut merupakan bagian dari visi perusahaan maritim hadirkan standar pelayanan yang efisien, berkelanjutan, dan berdaya saing internasional," ungkapnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
