Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

PNBP Kemenimipas Lampaui Target 2025, Agus Andrianto Soroti Reformasi dan Digitalisasi Layanan

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

PNBP Kemenimipas Lampaui Target 2025, Agus Andrianto Soroti Reformasi dan Digitalisasi Layanan
Foto: Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto saat memberikan amanat pada Upacara Hari Bakti Kemenimipas Ke-1 di Jakarta, Rabu 19/11/2025 (sumber: ANTARA/Agatha Olivia Victoria)

Pantau - Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) per 18 November 2025 telah melampaui target tahun 2025, menurut pernyataan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.

Capaian PNBP Tinggi dan Reformasi Layanan

Agus Andrianto menyebut pencapaian tersebut merupakan hasil langsung dari reformasi struktural dan kultural yang telah dilaksanakan selama satu tahun sejak pembentukan Kemenimipas.

"Reformasi struktural dan kultural dilaksanakan melalui peningkatan disiplin, pemberantasan penyalahgunaan kewenangan, pembentukan kepatuhan internal, penguatan tata kelola unit pelaksanaan teknis, serta digitalisasi layanan publik", ungkapnya.

Data per Selasa, 18 November 2025, menunjukkan PNBP dari Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenimipas telah mencapai Rp9,2 triliun atau 140,9% dari target tahunan.

Sementara itu, PNBP dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan mencapai Rp48,5 miliar, setara dengan 451% dari target.

Transformasi digital menjadi salah satu tonggak penting dalam pencapaian tersebut.

Inovasi digital yang dilakukan termasuk aplikasi All Indonesia yang telah diimplementasikan di seluruh bandara dan pelabuhan internasional.

Aplikasi All Indonesia merupakan platform terpadu untuk menyederhanakan proses deklarasi kedatangan penumpang internasional, dengan mengintegrasikan layanan keimigrasian, bea cukai, kesehatan, dan karantina dalam satu sistem digital.

"Begitu pula ada pengembangan PMI Lounge dan Immigration Lounge", ia mengungkapkan.

Realisasi investasi dari skema Golden Visa juga mencapai Rp48,2 triliun hingga November 2025.

Selain itu, Kemenimipas telah membangun dan mengaktifkan 266 fasilitas autogate di berbagai bandara dan pelabuhan internasional.

Autogate adalah sistem pemeriksaan imigrasi otomatis berbasis biometrik yang memungkinkan pengguna melewati imigrasi tanpa antre di konter manual.

Teknologi ini diklaim mampu memangkas waktu tunggu dan meningkatkan kenyamanan pengguna.

Fungsi Sosial dan Bantuan Kemenimipas

Di luar aspek layanan teknis, Kemenimipas juga memperkuat fungsi sosialnya melalui penyaluran bantuan kepada warga binaan dan masyarakat sekitar.

Sejak Januari hingga Oktober 2025, Kemenimipas telah menyalurkan 310.818 paket bantuan sosial.

Bantuan tersebut terdiri dari 54.632 paket sembako dari Kemenimipas, 239.311 paket dalam program Jumat Berkah dan Minggu Kasih, serta 16.875 paket dari Kantor Wilayah dan Unit Pelaksana Teknis (UPT).

Selain itu, Kemenimipas juga menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis yang telah menjangkau 5.207 penerima manfaat.

Pemeriksaan dilakukan dengan melibatkan tenaga kesehatan dari pemasyarakatan, TNI, Polri, pemerintah daerah, serta pihak swasta.

"Program ini menjadi wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan perhatian dan dukungan kepada kelompok masyarakat yang membutuhkan", ujar Agus.

Agus Andrianto sendiri sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia sebelum ditunjuk sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Penulis :
Arian Mesa