Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Gubernur Sumut Ajak Pramuka Jadi Garda Terdepan Perangi Narkoba di Tengah Ancaman Tingginya Kasus

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Gubernur Sumut Ajak Pramuka Jadi Garda Terdepan Perangi Narkoba di Tengah Ancaman Tingginya Kasus
Foto: (Sumber:Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution (tengah) dilantik oleh Ketua Kwartir Nasional Budi Waseso sebagai Ketua Majelis Pembimbing Kwarda Sumut periode 2025-2030 di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Sabtu (22/11/2025). ANTARA/HO-Diskominfo Sumut)

Pantau - Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Afif Nasution, mengajak gerakan Pramuka untuk berperan aktif dalam upaya pemberantasan narkoba di wilayah Sumatera Utara, seiring tingginya angka penyalahgunaan narkoba di daerah tersebut.

Ajakan tersebut disampaikan Bobby dalam acara pelantikan pengurus Kwartir Daerah (Kwarda) Sumut periode 2025–2030 yang digelar di Medan pada Ahad, 23 November 2025.

"Lewat gerakan Pramuka yang masif akan menjadi dasar mencegah anak-anak kita tidak melirik, dan tidak tertarik narkoba. Karena kita tahu narkoba di daerah kita ini masih sangat tinggi," ujarnya usai pelantikan.

Data Narkoba di Sumut dan Harapan untuk Kwarda Baru

Bobby berharap kepengurusan baru Kwarda Sumut mampu menjadi garda terdepan dalam menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkotika.

Berdasarkan data Badan Narkotika Nasional RI dan Polda Sumut, sebanyak 1,4 ton sabu-sabu dari total 1,7 ton narkotika diungkap di wilayah Sumut dan Aceh dari Januari hingga 25 September 2025.

Selain itu, Polda Sumut juga mencatat telah mengungkap 4.749 kasus jaringan narkoba dengan jumlah tersangka mencapai 6.004 orang di seluruh Sumatera Utara.

Sementara itu, data dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sumut tahun 2024 menunjukkan sekitar 1,7 juta dari total 15,78 juta penduduk di Sumut telah terpapar narkoba.

"Saya meminta kepengurusan baru ini untuk mempersiapkan generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045," pesan Bobby kepada para pengurus yang baru dilantik.

Struktur Baru Kwarda dan Komitmen Bersama

Dalam acara yang sama, Gubernur Bobby Afif Nasution juga resmi dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Kwarda Sumut oleh Ketua Kwartir Nasional, Budi Waseso.

Setelah itu, Bobby mengukuhkan susunan pengurus Kwarda Sumut periode 2025–2030, yakni Dikky Anugerah Panjaitan sebagai Ketua, Bobby Indra Prayoga sebagai Sekretaris, Syafrizal Syah sebagai Bendahara, dan Usman Effendy Sitorus sebagai Ketua Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Sumut.

"Tantangannya saat ini berbeda, dan menjadi kewajiban kita untuk menyiapkan generasi yang akan mengisi Indonesia Emas 2045. Tinggal 20 tahun lagi, dan itu waktu yang singkat," ujar Bobby menegaskan urgensi pembangunan karakter pemuda.

Ketua Kwartir Nasional, Budi Waseso, menambahkan bahwa tantangan yang dihadapi generasi muda tidak hanya sebatas narkoba.

"Generasi yang kita siapkan adalah generasi unggul. Kalau tidak unggul berarti emas palsu atau suasa. Pramuka salah satu yang bisa menangkal hal-hal yang merusak anak muda Indonesia," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Kwarda Sumut, Dikky Anugerah Panjaitan, menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan pemerintah daerah.

“Kami memastikan siap menjadi mitra strategis Pemprov Sumut, memberikan dukungan menciptakan Sumut yang unggul dan maju,” ungkapnya.

Penulis :
Gerry Eka