
Pantau - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menetapkan empat kriteria utama yang harus dimiliki oleh Komandan Pasukan Pemelihara Perdamaian (Peacekeeping Force Commander) yang akan dikirim ke Gaza, Palestina, dalam misi perdamaian yang akan dilaksanakan.
Empat Kriteria Komandan Pasukan Perdamaian Gaza
- Pengalaman Operasi Gabungan TNI
Kriteria pertama adalah pengalaman operasi gabungan TNI, yang melibatkan tiga brigade komposit dari pasukan lintas matra. Pengalaman ini dianggap krusial untuk memastikan kesuksesan misi perdamaian, mengingat kompleksitas medan dan tantangan yang akan dihadapi di Gaza.
- Pengalaman Penugasan Internasional dan Pendidikan Luar Negeri
Kriteria kedua adalah pengalaman penugasan internasional atau pendidikan luar negeri, serta pemahaman mendalam tentang operasi pemeliharaan perdamaian. Pengalaman ini diyakini akan sangat membantu komandan dalam menjalankan operasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak internasional yang terlibat di Gaza.
- Kemampuan Diplomasi Militer
Kemampuan untuk melakukan diplomasi militer menjadi kriteria ketiga. Ini mencakup kemampuan berkomunikasi secara strategis dan menjaga hubungan baik dengan pihak-pihak internasional yang terlibat dalam misi perdamaian, yang sangat penting untuk menjaga kerjasama yang efektif di lapangan.
- Kemampuan Komunikasi Strategis
Kriteria keempat adalah kemampuan komunikasi strategis yang esensial dalam memimpin pasukan dan berkoordinasi dengan berbagai organisasi serta negara yang terlibat dalam misi perdamaian. Kemampuan ini akan memastikan kelancaran komunikasi dalam situasi yang dinamis.
Nama Perwira Tinggi yang Dipertimbangkan
Saat ini, Mabes TNI telah mengantongi beberapa nama perwira tinggi bintang tiga yang dipertimbangkan untuk posisi Komandan Pasukan Perdamaian. Namun, keputusan akhir mengenai siapa yang akan dipilih masih menunggu persetujuan dari pemerintah Indonesia dan PBB.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa pasukan perdamaian yang akan dikirim ke Gaza akan dipimpin oleh pejabat bintang tiga dan terdiri dari tiga brigade komposit, yaitu batalyon kesehatan, batalyon zeni konstruksi, dan batalyon bantuan.
Pengiriman Pasukan Setelah Penilaian Situasi
Pengiriman pasukan perdamaian ini akan dilakukan setelah TNI mengirimkan tim aju ke Gaza untuk menilai situasi di lapangan dan menentukan lokasi yang tepat untuk penempatan pasukan.
Mabes TNI kini menunggu perintah dari pemerintah pusat untuk memastikan waktu yang tepat bagi pengiriman pasukan perdamaian ke Gaza.
- Penulis :
- Aditya Yohan




