Pantau - Sebuah video berdurasi 20 detik beredar di media sosial Facebook melalui akun bernama DANA BANTUAN BANSOS, menampilkan sosok Presiden Prabowo Subianto seolah sedang menawarkan bantuan dana sosial sebesar Rp50 juta kepada masyarakat Indonesia.
Video Manipulatif Gunakan Visual dan Suara Rekayasa AI
Dalam video tersebut, Presiden Prabowo terlihat mengenakan jas dan dasi, serta tampak berbicara kepada publik mengenai bantuan dana untuk berbagai keperluan seperti biaya sekolah, kuliah, modal usaha, atau renovasi rumah.
Terdapat pula ajakan kepada masyarakat untuk langsung menghubungi dirinya guna mendapatkan dana bantuan.
Narasi dalam unggahan itu menyebutkan:
"DANA BANTUAN BANSOS H. PRABOWO SUBIANTO RP50JUTA UNTUK MASYARAKAT INDONESIA"
Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan pernyataan resmi dari Presiden Prabowo maupun pemerintah terkait pembagian dana bantuan langsung sebesar Rp50 juta.
Hasil pengecekan menggunakan AI detector Hive Moderation menunjukkan bahwa video tersebut 99,5 persen merupakan hasil rekayasa berbasis kecerdasan buatan (AI).
Baik suara maupun visual dalam video tersebut tidak berasal dari rekaman asli Presiden Prabowo Subianto.
Berpotensi Jadi Modus Penipuan Phishing
Pakar keamanan digital mengingatkan bahwa unggahan semacam ini patut dicurigai sebagai modus penipuan phishing, yaitu upaya kejahatan siber yang bertujuan mencuri data pribadi atau informasi keuangan dengan cara berpura-pura memberikan bantuan keuangan.
Dengan demikian, klaim yang menyebut Presiden Prabowo memberikan bantuan akhir tahun senilai Rp50 juta kepada masyarakat Indonesia dinyatakan tidak benar atau hoaks.
Klaim dan Penilaian
Klaim: Presiden Prabowo berikan bantuan akhir tahun Rp50 juta untuk masyarakat.
Rating: Hoaks.
Cek fakta serupa:
- Hoaks, Prabowo copot AHY.
- Hoaks! Prabowo copot Mahfud Md dari anggota reformasi Polri.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
