Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Menkes Budi Gunadi Sadikin Ajak Lulusan UPH Berkontribusi Nyata bagi Bangsa dan Sesama

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Menkes Budi Gunadi Sadikin Ajak Lulusan UPH Berkontribusi Nyata bagi Bangsa dan Sesama
Foto: (Sumber : Suasana wisuda genap tahun akademik 2024/2025 di Tangerang yang berlangsung pada 27-28 November 2025. ANTARA/HO-UPH.)

Pantau - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengajak para lulusan Universitas Pelita Harapan (UPH) untuk memanfaatkan ilmu yang telah mereka pelajari demi memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan masyarakat.

Dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis, Budi menyampaikan bahwa nilai pekerjaan tidak hanya terletak pada pemenuhan kebutuhan pribadi, tetapi juga pada dampaknya bagi sesama.

"Jika kita bekerja untuk hidup, maka kita bekerja hanya untuk diri sendiri. Namun bila kita bekerja untuk kehidupan, kita turut menghadirkan nilai bagi orang lain dan masyarakat sekitar," ungkapnya.

Budi hadir sebagai pembicara dalam acara wisuda Tahun Akademik 2024/2025 di Tangerang yang berlangsung pada 27–28 November 2025, sekaligus menyampaikan orasi ilmiah.

Pendidikan sebagai Awal Pengabdian, Bukan Akhir Perjalanan

Dalam pidatonya, Budi menekankan pentingnya menjadikan pekerjaan sebagai medium untuk membawa makna dan nilai kemanusiaan.

Ia juga mengajak semua pihak agar terus memberi manfaat bagi orang lain dalam kehidupan sosial.

"Selamat berkontribusi bagi bangsa dan negara, serta bagi kesehatan, kesejahteraan, dan kehidupan umat manusia," tambahnya.

Rektor UPH, Dr. (Hon.) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc., juga menyampaikan pesan serupa bahwa pencapaian gelar akademis bukanlah tujuan akhir.

"Bangsa kita menantikan generasi yang tidak hanya bangga dengan gelar akademis, tetapi juga mampu memberi dampak nyata dan menjadi terang di tengah tantangan," ujarnya.

Pendiri Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH), Dr. (H.C.) James Riady, menyoroti pentingnya karakter, kepedulian sosial, dan ketajaman berpikir, terlebih di era kemajuan teknologi termasuk kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).

Ia menekankan bahwa langkah pascawisuda seharusnya didasarkan pada nilai karakter dan komitmen pelayanan, bukan semata kemampuan teknis.

"Jangan biarkan kemajuan membuat kalian abai terhadap mereka yang membutuhkan. Keberhasilan sejati bukan seberapa tinggi pencapaian, tetapi seberapa besar dampak yang kalian berikan," ucapnya.

1.989 Winisuda Dilantik, Ratusan Raih Predikat Terbaik

Pada Wisuda Genap Tahun Akademik 2024/2025, sebanyak 1.989 winisuda resmi dilantik dari empat jenjang pendidikan: Program Doktor, Magister, Sarjana, dan Diploma Tiga.

Seluruh lulusan tersebut dipersiapkan menjadi sumber daya manusia unggul yang siap masuk ke dunia profesional dan memberikan kontribusi nyata di masyarakat.

Lebih dari 500 winisuda berhasil meraih predikat kelulusan terbaik, yakni Cum Laude, Magna Cum Laude, dan Summa Cum Laude.

Penulis :
Aditya Yohan