
Pantau - Pada Jumat, 5 Desember 2025, sejumlah lokasi di Jakarta Utara (Jakut) dan Kepulauan Seribu terendam banjir rob.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa enam RT dan satu ruas jalan terendam hingga pukul 11:00 WIB, dengan rincian sebagai berikut:
- Kelurahan Pulau Panggang: Dua RT terendam dengan kedalaman 10-15 cm.
- Kelurahan Marunda: Satu RT terendam dengan kedalaman 15 cm.
- Kelurahan Pluit: Tiga RT terendam dengan kedalaman 10-30 cm.
- Jalan RE Martadinata di Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok: Terendam dengan kedalaman 40 cm.
Penanganan Banjir dan Koordinasi Antar-Dinas
BPBD DKI Jakarta segera mengerahkan personel untuk memantau genangan banjir dan bekerja sama dengan beberapa dinas terkait untuk menangani genangan, di antaranya:
- Dinas Sumber Daya Air
- Dinas Bina Marga
- Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat)
Koordinasi dilakukan untuk menyedot genangan dan memastikan saluran air berfungsi dengan baik.
BPBD juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan yang dapat terjadi lebih lanjut.
Peringatan Dini dari BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir rob yang bisa terjadi hingga 10 Desember 2025. Hal ini disebabkan oleh fenomena pasang maksimum air laut yang bersamaan dengan fase bulan purnama dan perigee (supermoon).
Pada Jumat pagi, Pintu Air Pasar Ikan menunjukkan status Bahaya atau Siaga 1, yang menyebabkan genangan di beberapa wilayah Jakarta.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf







