Pantau - Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian terhadap tiga warga yang tertimbun longsor di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang terjadi pada Jumat malam, 5 Desember 2025 akibat hujan deras.
Pencarian Terkendala Cuaca dan Akses Alat Berat
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Barat, Bambang Imanudin, menyampaikan bahwa pencarian dilakukan secara manual karena alat berat belum dapat masuk ke lokasi bencana.
"Saat ini alat berat tidak bisa masuk, namun pencarian manual tetap dilakukan dibantu personel dan alat mekanis seperti alat konstruksi", ujarnya.
Tim gabungan juga mengerahkan anjing pelacak dari unit K9 untuk membantu mempercepat pencarian korban.
Bambang menjelaskan bahwa proses pencarian sangat bergantung pada kondisi cuaca. Apabila cuaca gelap atau hujan, pencarian akan dihentikan sementara dan dilanjutkan ketika kondisi memungkinkan.
Longsor terjadi akibat hujan deras di wilayah hulu Sungai Cibodas yang menyebabkan retakan pada bagian mahkota tebing, dan akhirnya mengakibatkan tebing runtuh.
"Ini menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa retakan seperti ini seharusnya diantisipasi lebih awal, termasuk percepatan pengalihan warga dari lokasi rawan", tambahnya.
Tiga Korban Tertimbun, Ratusan Warga Terdampak
Korban yang masih tertimbun longsor adalah:
- Alfa (13 tahun)
- Citra (20 tahun)
- Mak Aisyah (75 tahun)
Citra dan Mak Aisyah merupakan cucu dan nenek yang diduga berada dalam satu rumah saat longsor terjadi.
Akibat peristiwa ini, lima rumah rusak berat dan tertimbun, sementara sekitar 110 rumah lainnya masih dalam zona rawan longsor susulan.
Total warga terdampak mencapai 400 orang dari 110 kepala keluarga.
BPBD Jawa Barat telah menyiapkan logistik darurat seperti sembako, air mineral, dan kebutuhan dasar lainnya bagi para pengungsi.
Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Bandung juga turut menyalurkan bantuan tambahan untuk mendukung penanganan warga terdampak.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
