Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pemkot Padang Pastikan Bantuan Bencana Tidak Menumpuk, Distribusi Langsung ke Wilayah Terdampak

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Pemkot Padang Pastikan Bantuan Bencana Tidak Menumpuk, Distribusi Langsung ke Wilayah Terdampak
Foto: (Sumber: Petugas memuat sejumlah bantuan ke truk untuk disalurkan kepada korban banjir di Kota Padang, Minggu (7/12/2025). ANTARA/HO-Humas Pemkot Padang)

Pantau - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, memastikan seluruh bantuan dari para donatur untuk penanganan bencana hidrometeorologi langsung disalurkan ke wilayah terdampak dan tidak menumpuk di posko-posko.

Wali Kota Padang, Fadly Amran, menegaskan bahwa bantuan, khususnya dalam bentuk sembako, langsung diberikan kepada warga yang membutuhkan.

"Kami pastikan seluruh bantuan tidak menumpuk di posko. Bahkan bantuan dalam bentuk sembako langsung diserahkan," ungkapnya di Padang, Minggu (7/12).

Pemkot Padang terus melakukan pendistribusian bantuan setiap hari, termasuk dari posko bantuan utama Palanta rumah dinas Wali Kota Padang ke kecamatan-kecamatan terdampak.

Langkah ini diambil karena bantuan dari berbagai pihak terus berdatangan dan diharapkan segera sampai ke tangan para penyintas banjir bandang.

"Terima kasih kepada seluruh donatur atas bantuan yang sudah diberikan," kata Fadly.

Distribusi Merata dan Terpantau

Pada Minggu pagi, sebanyak 1.205 kilogram beras didistribusikan ke sejumlah posko di Kecamatan Koto Tangah untuk diteruskan kepada korban terdampak.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menyatakan bahwa seluruh bantuan yang masuk, baik dari masyarakat, lembaga pemerintah, maupun swasta, langsung didistribusikan ke posko kecamatan dan kelurahan.

"Pendistribusian ini diharapkan bisa segera sampai dan disebarluaskan ke warga terdampak bencana," ujar dia.

Selain beras, lebih dari 12 ton bantuan lainnya juga telah disalurkan, termasuk 17 item kebutuhan pangan dan sandang untuk mendukung para korban.

Pemerintah bergerak cepat agar bantuan dari berbagai kalangan bisa segera diterima oleh masyarakat terdampak di Kota Padang.

Data BPBD Kota Padang mencatat korban terdampak tersebar di lima kecamatan, yakni Koto Tangah, Pauh, Lubuk Kilangan, Nanggalo, dan Kuranji.

Penulis :
Gerry Eka