Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pemprov DKI Tegaskan Banjir Rob Akibat Supermoon dan Siapkan Lanjutan NCICD 2026

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Pemprov DKI Tegaskan Banjir Rob Akibat Supermoon dan Siapkan Lanjutan NCICD 2026
Foto: (Sumber : Pengemudi truk melintasi banjir rob yang menggenangi Pelabuhan Sunda Kelapa di Jakarta Utara, Jumat (5/12/2025). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU/am..)

Pantau - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menjelaskan bahwa banjir rob yang melanda Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu dalam beberapa hari terakhir disebabkan oleh fenomena supermoon atau purnama perige yang meningkatkan tinggi pasang air laut.

Fenomena Supermoon dan Upaya Antisipasi

Pemprov DKI telah melakukan antisipasi sejak 15 hari sebelumnya di sejumlah titik rawan seperti Muara Baru, Muara Angke, dan Jalan R.E. Martadinata.

Pramono menyatakan bahwa penanganan banjir rob menjadi prioritas selama 10 bulan pemerintahannya karena potensi kejadian serupa masih mungkin terjadi.

Pemprov DKI terus berkoordinasi dengan Kementerian PUPR, KKP, Pelindo, dan Dinas SDA untuk memperkuat mitigasi banjir rob.

Koordinasi tersebut termasuk memaksimalkan penggunaan pompa air pada wilayah pesisir.

Rencana Pembangunan NCICD dan Proyek yang Telah Selesai

Untuk jangka panjang, Pemprov DKI menyiapkan anggaran pembangunan lanjutan proyek NCICD pada 2026, yakni 530 meter di Pluit, 350 meter di Muara Angke, dan 750 meter di Kali Lencong.

Tahun ini beberapa bagian NCICD telah selesai dibangun, antara lain 1,2 kilometer di Ancol.

Tanggul mitigasi Muara Angke sepanjang 1,1 kilometer juga telah rampung.

Selain itu, pembangunan Bywalk Pluit sudah mencapai 400 meter dari target 600 meter.

Penulis :
Aditya Yohan