
Pantau - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkapkan bahwa terdapat setidaknya 118 daerah aliran sungai (DAS) di wilayah Aceh dan Sumatera Utara yang terdampak banjir, berdasarkan hasil analisis citra satelit Sentinel-1A.
Hal ini disampaikan oleh pihak BRIN setelah melakukan pemantauan dan analisis terhadap data citra satelit terkini.
"Nah, untuk daerah aliran sungai yang terdampak bencana, ini ada 118 DAS, daerah aliran sungai yang terdampak untuk Aceh dan Sumatera Utara yang bisa teridentifikasi oleh citra satelit kami," ungkap seorang peneliti BRIN.
Sebaran Titik Banjir dan Infrastruktur Terdampak
BRIN juga mengidentifikasi sebaran titik banjir di tiga provinsi berdasarkan analisis data satelit.
Terdapat 34 titik banjir di Aceh, 27 titik di Sumatera Barat, dan 34 titik di Sumatera Utara.
Selain daerah banjir, BRIN juga mengungkap adanya sejumlah infrastruktur yang terdampak, termasuk beberapa titik jalan yang terputus akibat bencana tersebut.
BRIN menegaskan bahwa hasil analisis ini digunakan sebagai informasi dasar untuk mempercepat penanganan bencana.
"Tabulasi estimasi rekonstruksi bangunan, jalan, dan jembatan ini semua sudah bisa kita lihat datanya. Jadi, dari citra satelit dan tools yang sudah kita miliki inilah angka-angka yang kemudian kita berikan kepada BNPB sebagai dasar untuk mengambil langkah berikutnya," ujar Arif Satria, Kepala BRIN.
Task Force Bencana BRIN Telah Aktif Sejak Awal Kejadian
Dalam rangka mendukung pengambilan kebijakan cepat dan berbasis data, BRIN telah memproduksi hingga 119 citra satelit beresolusi tinggi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Task Force Penanggulangan Bencana yang telah dibentuk oleh BRIN sejak bencana terjadi.
"Alhamdulillah Task Force sudah kita bentuk, dan Task Force sudah bekerja pada tanggal 27 November atau pada saat bencana. Kita ada Command Center Task Force, ini timnya cukup banyak yang bekerja memantau terus perkembangan dengan satelit, tempatnya ada di laboratorium penginderaan jauh di Cibinong dan Serpong," ia mengungkapkan.
BRIN menyatakan bahwa seluruh data dan hasil analisis hanya ditujukan kepada pemangku kepentingan resmi seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk kepentingan penanganan lanjutan.
- Penulis :
- Leon Weldrick







