Pantau - Polda Banten menjalin kerja sama strategis dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayahnya.
Langkah ini dilakukan dengan memperkuat upaya pencegahan terhadap penyebaran isu keagamaan yang menyesatkan dan maraknya informasi hoaks yang beredar di tengah masyarakat.
Kapolda Banten, Irjen Pol Hengki, mengimbau agar isu-isu hoaks yang berkembang tidak menjadi polemik di masyarakat maupun menjadi beban bagi Pemerintah Provinsi Banten.
"Informasi hoaks harus diantisipasi karena dapat menimbulkan keresahan dan menghambat program pemerintah," ungkapnya.
Sinergi Ulama dan Kepolisian Cegah Konflik Sosial
Irjen Pol Hengki menegaskan pentingnya peran serta ulama dalam meredam ketegangan sosial dan menangkal disinformasi yang dapat memicu konflik di tengah masyarakat.
"Dukungan dari para ulama memiliki peran penting dalam menenangkan masyarakat saat menghadapi disinformasi dan dinamika sosial yang berpotensi menimbulkan konflik," ia mengungkapkan.
Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap para ulama dan masyarakat atas kontribusi mereka dalam menjaga keamanan wilayah Banten.
"Kami berterima kasih kepada para ulama dan seluruh masyarakat atas doa serta dukungan yang selalu diberikan untuk keamanan Provinsi Banten," ujarnya.
Antisipasi Bencana dan Penguatan Komunikasi Lintas Lembaga
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda juga menyoroti pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem dan potensi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Polda Banten selalu siap siaga, baik dari sisi logistik, dukungan sarana, maupun koordinasi informasi dengan BMKG," katanya.
Pertemuan antara Polda Banten dan MUI Banten tersebut turut dihadiri oleh Ketua MUI Provinsi Banten, Dr KH A Bazari Syam.
Dalam pertemuan ini dibahas pula isu-isu strategis lainnya, seperti deteksi dini terhadap persoalan sosial-keagamaan yang berkembang di masyarakat.
Selain itu, dibahas pula penguatan komunikasi lintas lembaga guna menangani potensi gangguan keamanan sejak dini dan secara terkoordinasi.
Polda Banten menegaskan bahwa audiensi ini menjadi bagian dari penguatan sinergi antara kepolisian dan tokoh agama untuk menjaga situasi kamtibmas yang aman, kondusif, dan harmonis di seluruh wilayah hukum Banten.
- Penulis :
- Leon Weldrick
