
Pantau - Pemerintah Kota Jakarta Timur menyiagakan lebih dari 700 personel gabungan untuk menghadapi potensi banjir yang kerap melanda wilayah tersebut saat musim hujan.
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Timur, Agata Bayu Putra, menyebutkan bahwa personel yang disiagakan terdiri dari berbagai unsur, antara lain 12 Petugas Sosial Kesiapsiagaan Bencana (PSKB), 251 anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana), dan 500 personel Kampung Siaga Bencana (KSB) yang tersebar di 20 kelurahan.
"Kita siapkan banyak personel gabungan untuk menghadapi potensi banjir," ungkapnya.
Ia menambahkan, "Saat ini, KSB ada di 20 kelurahan di Jakarta Timur dengan 500 personel."
Titik Rawan Banjir Dipetakan, Bantuan Logistik Disiapkan
Pemkot Jakarta Timur telah memetakan sejumlah titik rawan banjir yang tersebar di berbagai kecamatan, khususnya di wilayah yang dilintasi aliran sungai.
Wilayah-wilayah tersebut antara lain Cililitan, Balekambang, Cawang, Bidara Cina, Kampung Melayu, Kebon Manggis, Cipinang Cempedak, Cipinang Besar Selatan, Cipinang Besar Utara, Cipinang Melayu, Cipinang Muara, Pondok Bambu, Kebon Pala, Halim, Makasar, Cibubur, Ciracas, Pekayon, Kalisari, Cijantung, Lubang Buaya, Ceger, Cipayung, Pondok Rangon, Munjul, Kelapa Dua Wetan, Rambutan, Cakung Barat, Cakung Timur, Rawa Terate, dan Penggilingan.
"Termasuk di Lubang Buaya, Ceger, Cipayung, Pondok Rangon, Munjul, Kelapa Dua Wetan, Rambutan. Selain itu Cakung Barat, Cakung Timur, Rawa Terate, Penggilingan," jelas Agata.
Untuk mendukung kesiapsiagaan, Pemkot juga telah menyiapkan berbagai logistik bantuan.
Logistik tersebut meliputi kebutuhan dapur umum seperti beras, mi instan, minyak goreng, kecap manis, biskuit, ikan kaleng, air mineral, dan makanan siap saji.
Selain itu juga tersedia logistik sandang dan kebersihan seperti sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, sapu, serokan air, sikat toilet, sapu lidi, pel sumbu, dan selimut.
Kebutuhan pakaian seperti celana training, sepatu sandal, seragam sekolah, tas sekolah, sepatu kets, kaus kaki, handuk, pakaian dalam, serta pakaian muslim juga telah dipersiapkan.
Tak ketinggalan, perlengkapan anak dan lansia termasuk kidsware dan pampers juga disediakan.
"Kita juga siapkan tenda darurat, dapur umum, personel Tagana dan sebagainya," ia mengungkapkan.
Unsur Lintas Dinas Dikerahkan Hadapi Bencana
Sebelumnya, Pemkot Jakarta Timur telah menyiagakan 400 personel dari berbagai unsur seperti TNI, Polri, Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA), Bina Marga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Sosial.
Selain itu, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta juga disiagakan untuk membantu proses penyedotan genangan air.
Dinas Perhubungan turut dikerahkan guna mengatur lalu lintas di sekitar lokasi yang terdampak banjir.
Pemkot Jakarta Timur memastikan seluruh personel, sarana, dan prasarana siap siaga dalam menghadapi potensi bencana di musim penghujan ini.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf








