Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Ketua Umum MUI Anwar Iskandar Tekankan Keikhlasan dan Persatuan sebagai Pondasi Khidmah Pengurus Periode 2025–2030

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Ketua Umum MUI Anwar Iskandar Tekankan Keikhlasan dan Persatuan sebagai Pondasi Khidmah Pengurus Periode 2025–2030
Foto: (Sumber: Penutupan Orientasi pengurus MUI periode 2025-2030. ANTARA/HO-MUI.)

Pantau - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Anwar Iskandar berpesan agar seluruh pengurus MUI berkhidmah dengan dilandasi keikhlasan dan ketulusan hati dalam mencari ridha Allah SWT pada penutupan orientasi pengurus MUI periode 2025–2030.

Ia menegaskan bahwa setiap bentuk pengabdian di MUI harus diniatkan untuk memikirkan umat, agama, bangsa, dan negara tanpa kepentingan lain.

Anwar Iskandar menyampaikan bahwa keikhlasan dan ketulusan hati merupakan pondasi yang sangat penting dan wajib dimiliki oleh setiap pengurus MUI.

"Bagaimana kita bekerja dilandasi oleh keikhlasan, ketulusan hati bahwa kita bekerja untuk memikirkan umat, agama, bangsa dan negara ini tidak ada tujuan lain kita ingin mencari ridha Allah SWT," ungkapnya.

Menurutnya, keikhlasan merupakan ajaran langsung dari Allah SWT dan Rasulullah SAW yang harus menjadi pegangan dalam setiap aktivitas pengabdian.

Ia mengingatkan bahwa berkhidmah di MUI dengan niat riya atau kepentingan duniawi akan membuat pengabdian menjadi sia-sia.

"Selain kita melandaskan apa yang kita kerjakan dengan sikap mental yang tulus dan tidak ada niat apa-apa, kecuali untuk mencari ridha Allah SWT," tegas Anwar Iskandar.

Selain aspek keikhlasan, Anwar Iskandar juga berpesan agar seluruh pengurus MUI senantiasa menjaga kerukunan dan persatuan dalam menjalankan tugas organisasi.

Ia menilai bahwa dengan bersatu, MUI akan menjadi kuat dan mampu membentuk umat sebagai satu barisan yang menghadirkan kemaslahatan bagi bangsa dan negara.

Anwar Iskandar menyampaikan harapannya agar kerja pengurus MUI selama lima tahun ke depan dilandasi hati yang tulus dan ikhlas dalam mencari ridha Allah SWT.

"Saya ingin katakan, landasi kerja kita selama 5 tahun ke depan dengan hati yang tulus dan ikhlas dalam mencari ridha Allah," ujarnya.

Ia juga mengajak pengurus MUI membentuk tim kerja yang kompak dan bersatu dengan menerapkan prinsip kebersamaan.

"Kita bentuk tim kerja yang kompak, bersatu, kemudian menerapkan prinsip saling menyayangi, saling bermusyawarah, saling tolong menolong, saling memaafkan dan saling menasehati," kata Anwar Iskandar.

Penulis :
Gerry Eka