Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemkomdigi dan Indosat Percepat Pemulihan Konektivitas serta Salurkan Bantuan Pascabencana di Aceh Tamiang

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Kemkomdigi dan Indosat Percepat Pemulihan Konektivitas serta Salurkan Bantuan Pascabencana di Aceh Tamiang
Foto: (Sumber: Wamenkomdigi Nezar Patria bersama CEO Indosat Vikram Sinha saat menyerahkan bantuan Sumur Bor di Masjid Darrusalam, Aceh Tamiang, Nanggroe Aceh Darussalam, Rabu (24/12/2025). (ANTARA/HO-Kementerian Komdigi).)

Pantau - Kementerian Komunikasi dan Digital berkolaborasi dengan operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison dalam pemulihan layanan konektivitas dan penyaluran bantuan sosial pascabencana di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.

Kolaborasi tersebut dilakukan sebagai bagian dari upaya tanggap darurat dan pemulihan wilayah terdampak bencana di Aceh Tamiang.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan meliputi fasilitas layanan akses internet, pembangunan sumur bor, serta pendirian dapur umum bagi masyarakat.

Nezar menjelaskan bahwa bantuan difokuskan pada titik-titik yang membutuhkan penanganan segera, khususnya untuk pemenuhan kebutuhan air bersih.

Ia menyampaikan bahwa “Kita melihat titik-titik yang membutuhkan bantuan segera terutama untuk keperluan air bersih. Jadi di sini kita dirikan air bor atau bore water, kemudian ada dapur umum, dan Starlink juga di kantor desa dan juga di masjid,” ungkapnya.

Bantuan akses internet berbasis Starlink disalurkan di kantor desa dan masjid sesuai dengan permintaan serta kebutuhan masyarakat setempat.

Untuk bantuan pangan, dapur umum dipusatkan di Kampung Duren, Kabupaten Aceh Tamiang.

Nezar Patria merinci bahwa pada awalnya dapur umum dialokasikan untuk sekitar 300 porsi makanan.

Setelah dilakukan peninjauan langsung di lapangan, jumlah bantuan pangan tersebut ditingkatkan menjadi 1.000 porsi makanan.

Ia menyampaikan bahwa “Dapur umum kemarin dialokasikan sekitar 300, hari ini setelah melihat lapangan kita tambahkan menjadi seribu porsi di Kampung Duren,” katanya.

Nezar menegaskan bahwa kolaborasi ini diperkuat oleh kerja keras tim di lapangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa tanggap darurat.

Ia berharap bantuan tersebut dapat membantu masyarakat dalam proses pemulihan bencana yang terus dilakukan secara bersama.

Nezar menyampaikan harapannya dengan mengatakan bahwa “Semoga ini bisa membantu dan memberikan manfaat di tengah kerja-kerja pemulihan bencana yang terus digencarkan oleh pemerintah dan juga masyarakat,” ujarnya.

CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha menyatakan bahwa kolaborasi dengan Kemkomdigi menargetkan pemulihan layanan telekomunikasi di Aceh hingga 90 persen.

Vikram menjelaskan bahwa selain pemulihan jaringan, pihaknya juga memberi perhatian pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak.

Ia menyampaikan bahwa “Kita ingin mencapai 90 persen hari ini di Aceh, di daerah ini. Tetapi, hal lainnya yang kita ikuti adalah bantuan kita untuk mendapatkan makanan dan air,” jelasnya.

Seluruh rangkaian bantuan tersebut merupakan bagian dari upaya gotong royong lintas sektor untuk mempercepat pemulihan wilayah terdampak bencana di Aceh Tamiang.

Penulis :
Gerry Eka