Pantau.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan gelar focus group discusion (FGD) terkait debat ketiga Pilpres. FGD akan diikuti oleh sembilan panelis, lembaga swadaya masyarakat (LSM) atau NGO, juga tokoh masyarakat.
"Ada sembilan panelis dan teman-teman NGO juga tokoh masyarakat yang bergerak di lima tema (debat) itu. Moderator juga kita undang," kata Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Selasa (12/3/2019).
Baca juga: Fadli Zon Usul Debat Ketiga Digelar Tanpa Panelis, Kenapa?
Arief menambahkan, FGD akan dilakukan siang ini pukul 14.00 WIB di Hotel Sultan, Jakarta. Arief mengungkapkan setelah FGD itu selesai, nantinya panelis baru akan merumuskan pertanyaan debat.
Namun, Arief enggan menyebut nama-nama para panelis tersebut. "Nanti aja. Nanti kita pastikan jam 2 siang," ucapnya.
Sementara itu terkait format debat, menurut Arief, sampai saat ini belum ada perubahan. Kemungkinan format tidak akan berbeda dengan debat kedua sebelumnya. Hanya saja kapasitas jumlah pendukung masing-masing Paslon di ruangan debat sudah pasti akan dikurangi.
"Jadi 75 masing-masing pendukung Paslon. Kemudian KPU akan undang 300 undangan. Jadi 450. Totally itu berkurang. (Format segmen) sementara masih sama. Nanti akan kita bahas bersama panelis, TV, dan moderator," pungkasnya.
Baca juga: Pantau Grafis: Isi Pakta Integritas untuk Panelis Debat Kedua Pilpres 2019
Debat ketiga pilpres akan dilaksanakan pada Minggu, 17 Maret 2019 di Hotel Sultan, Jakarta. Debat hanya akan diikuti oleh masing-masing calon wakil presiden.
Tema debat akan membahas terkait pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan Sosial Budaya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
