Pantau.com - Terdakwa kasus penyebaran berita bohong atau hoax, Ratna Sarumpaet kembali menjalani sidang dengan agenda pembacaan putusan sela. Berangkat dari Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya menuju Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Ratna berharap keadilan menghampiri dirinya.
Pernyataan itu diucapakan Ratna Sarumpaet pada saat hendak berangkat menuju PN Jakarta Selatan bersama dengan putri tercintanya Atiqah Hasiholan.
Baca juga: Ratna Sarumpaet Ajukan Tahanan Kota (Lagi), Fahri Hamzah Jadi Penjamin
"Berdoa minta kekuatan supaya keadilan datang ke saya," ucap Ratna Polda Metro Jaya, Selasa (19/3/2019).
Akan tetapi, saat disingung mengenai tak pernah hadirnya atau mendampingi tim sukses dari Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut dua, Prabowo-Sandiaga, sosok wanita yang dikenal sebagai aktivis itu enggan mengomentari hal itu.
Namun, Ratna sempat menyebut tak hadirnya timses dari Paslon yang didukungnya itu lantaran tengah disibukkan dengan agenda kampanye.
"Tidak apa-apa, mereka lagi kampanye. Tidak usah dikait-kaitkan mau datang mau tidak," cetus Ratna.
Diberitakan sebelumnya, Ratna Sarumpaet ditetapkan sebagai tersangka kasus penyebaran berita bohong, Jumat, 5 Oktober 2018 lalu. Dia mengaku dianiaya oleh sekelompok orang saat berada di Bandung, Jawa Barat. Namun nyatanya, bengkak-bengkak di wajahnya adalah bekas operasi plastik.
Baca juga: Ini Alasan Fahri Hamzah Bersedia Jadi Penjamin Ratna Sarumpaet
Ratna dijerat Pasal 14 UU Nomor 1 Tahun 46 tentang Peraturan Pidana dan Pasal 28 juncto Pasal 45 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Indivasi dan Transaksi Elektronik. Ratna terancam hukuman 10 tahun penjara.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
