Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kasus COVID-19 di Jakarta Tembus 1.632, 149 Tercatat Meninggal

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

Kasus COVID-19 di Jakarta Tembus 1.632, 149 Tercatat Meninggal

Pantau.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat hingga Kamis (9/4/2020), total kasus penyakit pernapasan yang disebabkan oleh Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) mencapai 1.632.

Dengan demikian, tercatat lonjakan kasus positif korona dari data Rabu 8 April 2020 sebanyak 189 kasus. Selain itu, untuk kasus kematian juga mengalami kenaikan sebanyak delapan orang.

"Kasus kematian akibat COVID-19 tercatat 149 orang, pasien sembuh sebanyak 82, dirawat mencapai 1024 hingga 377 tercatat melakukan isolasi mandiri," demikian tertulis di laman Pemprov corona.jakarta.go.id, yang dilihat Pantau.com, Kamis (9/4/2020), pukul 11.00 WIB.

Baca juga: Ini Daftar 10 Jenis Angkutan Prioritas Melenggang di Jakarta selama PSBB

Melonjaknya kasus di ibu kota membuat wilayah DKI Jakarta diterapakan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Anies Baswedan mengatakan pada Selasa 7 April, dalam dua hari ke depan Pemprov DKI Jakarta akan menyosialisasikan aturan PSBB yang akan mulai Jumat, 10 April 2020, untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Ibu Kota. 

Anies menjelaskan, PSBB pada dasarnya sudah diterapkan selama hampir satu bulan di DKI Jakarta seperti kegiatan belajar mengajar di rumah, bekerja dari rumah dan beribadah dari rumah.

Baca juga: 52 RS Bhayangkara Kini Siap Beroperasi Tangani Pasien Positif Korona

Hal yang berbeda dari penetapan PSBB saat ini adalah kehadiran aturan yang baku untuk mengatur penegakan hukum terkait PSBB karena selama ini pembatasan-pembatasan yang sudah diterapkan belum memiliki dasar hukum yang mengikat.

Sementara itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat kasus positif penyakit yang disebabkan virus korona jenis baru di Indonesia hampir menyentuh angka 3.000, tepatnya sebanyak 2.956 kasus, sementara 222 pasien sembuh dan 240 orang meninggal dunia hingga Rabu (8/4).

Penulis :
Noor Pratiwi