
Pantau.com - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, kembali meluncurkan awan panas pada Sabtu (7/11/2020), berdasarkan pantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Kepala Pos Pantau Gunung Api Sinabung Armen Putra mengatakan guguran awas panas mengarah ke timur-tenggara dengan jarak luncur sejauh 1.500 meter.
Baca juga: Benih Jagung Kementan Beri Keuntungan Korban Terdampak Erupsi Sinabung
Amplitudo guguran awan panas Gunung Sinabung tercatat 100 mm dan berdurasi 158 detik.
"Embusan angin juga mengarah ke timur-tenggara Gunung Sinabung," katanya.
Armen mengimbau warga untuk tidak memasuki zona merah Gunung Sinabung. Hal ini karena aktivitas Gunung Sinabung masih sangat tinggi dan masih dalam status siaga.
Baca juga: Pertanian Indonesia Berubah dan Jadi Sorotan
Masyarakat diminta menjauhi zona merah dengan jarak radius 5 km ke arah sektor Timur Tenggara, dan 4 km ke arah Timur Utara dari puncak Gunung Sinabung.
"Masih berpotensi erupsi dan meluncurkan awan panas," katanya.
- Penulis :
- Adryan N