Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Polisi Ungkap Harley dalam Kecelakaan Maut di Probolinggo Bodong

Oleh Fithrotul Uyun
SHARE   :

Polisi Ungkap Harley dalam Kecelakaan Maut di Probolinggo Bodong
Foto: Tangkapan Layar Kecelakaan Harley di Probolinggo

Pantau - Rombongan motor gede (moge) Harley-Davidson mengalami kecelakaan yang mengakibatkan pasangan suami istri bernama Abdul Aziz dan Erysha Kartika tewas di Probolinggo, Jawa Timur (Jatim). Polisi sebut kendaraan Harlet tersebut adalah bodong.

Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin mengatakan nomor kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut adalah bodong.

"Kami telah melakukan pengecekan dari TNKB ataupun nomor kendaraan yang melekat pada kendaraan tersebut. Itu (TNKB) tidak terdaftar," kata Kombes Pol Komarudin, Selasa, (30/4/2024).

Komarudin mengungkapkan pihak kepolisian terus mendalami kasus kecelakaan tersebut termasuk mencari tahu penyebabnya.

"Kami akan terus melakukan pendalaman, termasuk penyebab kecelakaan dari beberapa saksi yang sudah dimintai keterangan," ujar Komarudin.

Selain itu, Komarudin menyebutkan berdasarkan hasil olah TKP yang dilakukan kemungkinan kendaraan tersebut berkecepatan tinggi sebelum kecelakaan.

"Kemudian kami juga melihat ada titik pergeseran ataupun titik akhir dari kendaraan mulai dari titik tabrakan sampai dengan posisi akhir yang cukup jauh, itu ada potensi kemungkinan berkecepatan tinggi," ucap Komarudin.

Sebelumnya, kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu (28/4) sore bermula saat korban suami membonceng istrinya menaiki moge bernopol B 6363 ZN melaju dari arah Banyuwangi dan hendak pulang ke Surabaya dengan kecapatan tinggi bersama rombongan moge.

Saat tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), ada motor Nmax silver yang tidak diketahui identitasnya itu tiba-tiba menyebrang dari arah selatan ke utara tanpa memperhatikan arus lalu lintas. Jadi karena ada motor yang menyebrang tanpa memperhatikan lalu lintas, membuat dua motor tersebut kontra hingga pengendara Harley terjatuh.

"Keduanya terjatuh ke arah utara atau sisi kanan jalan setelah bertabrakan dengan motor tak dikenal yang menyebrang tiba-tiba tanpa memperhatikan arus lalu lintas," katanya.

Kemudian saat terjatuh, ada mobil Innova reborn bernopol P 1104 HE yang dikendarai Yohandoko Suputra (29), warga Desa Curah, Kecamatan Arjasana, Kabupaten Situbondo, datang dari arah Probolinggo-Situbondo.

Lalu di sisi belakang, ada motor Nmax hitam bernopol DK 6820 AEK yang dikendarai Dewa Gede Sedana dan membonceng istrinya, Diah Sari asal Denpasar, Bali, dengan tujuan Malang mengikuti laju rombongan Harley dengan kecepatan sedang.

"Karena tidak menjaga jarak aman, sehingga menabrak motor Harley lainnya yang kemudian membuat mereka terjatuh, keduanya lalu dibawa ke IGD RSUD Tongas," ujar Tomy.

Sebagai informasi, pasutri tewas yang merupakan rombongan Harley itu bernama Abdul Aziz dan Erysha Kartika. Abdul Aziz berprofesi sebagai seorang dokter spesialis ortopedi yang berdinas di RSUD Grati, Kabupaten Pasuruan. Ia juga tercatat sebagai anggota Pasuruan Motor Besar Community (PMBC).

"Suami istri yang meninggal," kata saksi Abdul Azis, Minggu kemarin.

Kecelakaan yang tepatnya terjadi di Jalan Raya Pantura Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, mengakibatkan satu pengendara lain dan penumpangnya terluka.

Penulis :
Fithrotul Uyun