
Pantau - Rombongan santri dari salah satu pesantren menggerebek sebuah kontrakan di kawasan Lebak Pasar, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Para santri itu menduga kontrakan tersebut adalah tempat prostitusi online.
"Sekitar 20 santri dari pondok pesantren di Lebak Pasar menggerebek sebuah kontrakan yang diduga digunakan sebagai tempat prostitusi online," Kapolsek Citeureup Kompol Victor G. Hamonangan, Minggu (4/8/2024).
Para santri tersebut menggerebek lokasi pada pada Sabtu (3/8) siang kemarin. Polisi mengungkap alasan para santri menggebek kontrakan tersebut.
"Penggerebekan ini dipicu oleh kecurigaan para santri terhadap aktivitas mencurigakan di kontrakan tersebut," ungkap Victor.
"Para santri segera berkumpul dan melakukan aksi penggerebekan untuk menghentikan aktivitas yang diduga melanggar norma agama dan hukum," sambung dia.
Akibat penggerebekan itu, warga sekitar ikut berkumpul di sekitar tempat kejadian. Sejumlah tokoh melakukan pertemuan usai penggerebekan tersebut.
"Setelah penggerebekan, dilakukan pertemuan darurat antara pemilik kontrakan, tokoh lingkungan, tokoh agama setempat, dan anggota Babinkamtibmas Desa Citeureup," terangnya.
Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa pemilik kontrakan harus lebih selektif dalam menerima penyewa. Kemudian, dia juga mengimbau warga untuk melaporkan ke polisi sebelum melakukan suatu tindakan.
"Situasi kondusif dapat terjaga berkat kerja sama semua pihak yang hadir. Kami mengimbau kepada para santri dan masyarakat, sebaiknya melaporkan ke Polsek, sama-sama mendatangi lokasi yang diduga menjadi tempat prostitusi untuk melakukan tindakan penggerebekan kontrakan tersebut," tutupnya.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila