
Pantau - Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, akan berlangsung pada Minggu (20/10/2024) di Gedung MPR/DPR RI, Jakarta.
Untuk memastikan kelancaran acara ini, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas di sekitar wilayah Jalan Sudirman-Thamrin, yang akan dilewati oleh Presiden Joko Widodo, Presiden terpilih Prabowo Subianto, serta tamu VVIP lainnya.
Baca juga: Simak Rekayasa Lalu Lintas untuk Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Sekitar Gedung DPR RI
Dishub DKI Jakarta mengumumkan melalui akun Instagram resminya @dishubdkijakarta pada Sabtu (18/10/2024), bahwa rekayasa lalu lintas akan berlaku mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Selain itu, kegiatan Car Free Day (CFD) pada hari tersebut juga akan ditiadakan untuk mendukung kelancaran pelantikan.
"Sehubungan dengan adanya kegiatan Pelantikan Presiden & Wakil Presiden Terpilih Periode 2024 - 2029 pada Minggu (20/10/2024), Dishub DKI Jakarta memberlakukan Rekayasa Lalu Lintas di sekitar lokasi pelantikan tersebut," demikian keterangan resmi dari Dishub DKI Jakarta.
Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan
Berikut adalah detail rekayasa lalu lintas yang diterapkan Dishub DKI Jakarta:
Dari Arah Timur (Pasar Senen) ke Barat (Tomang):
- Melalui Jalan Gunung Sahari – Jalan Dr. Sutomo – Jalan Gedung Kesenian – Jalan Lapangan Banteng Utara – Jalan Katedral – Jalan Veteran – Jalan Suryapranoto – Jalan Balikpapan – Jalan Kyai Caringin – Jalan Tomang Raya.
Dari Arah Barat (Tomang) ke Timur (Pasar Senen):
- Melalui Jalan Tomang Raya – Jalan Kyai Caringin – Jalan Balikpapan – Jalan Suryapranoto – Jalan Ir. Haji Juanda – Jalan Pos.
Dari Utara ke Selatan (Ir. H. Juanda):
- Melalui Jalan Ir. H. Juanda – Jalan Pos – Jalan Gedung Kesenian – Jalan Lapangan Banteng Utara – Jalan Pejambon – Jalan M. Ridwan Rais – menuju Rasuna Said.
Dari Utara ke Selatan (Gunung Sahari):
- Melalui Jalan Gunung Sahari – Jalan Kramat Raya – Jalan Salemba – Jalan Proklamasi – Jalan Tambah – Jalan Prof. Dr. Sahardjo.
Dari Arah Utara (Tanah Abang) ke Timur (Pancoran):
- Melalui Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Prof. Dr. Satrio – Jalan Casablanca Raya – Jalan HR Rasuna Said – Jalan Gatot Subroto.
Dari Barat (Slipi) ke Timur (Pancoran):
- Melalui Jalan Slipi I – Jalan Jatibaru Raya – Jalan Fachrudin – Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Prof. Dr. Satrio – Jalan Casablanca Raya – Jalan HR Rasuna Said – Jalan Gatot Subroto.
Dari Barat (Petamburan) ke Timur (Pancoran):
- Melalui Jalan KS Tubun – Jalan Kebon Jati – Jalan Fachrudin – Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Prof. Dr. Satrio – Jalan Casablanca Raya – Jalan HR Rasuna Said – Jalan Gatot Subroto.
Dari Timur (Manggarai) ke Barat (Palmerah):
- Melalui Jalan Galunggung – Jalan RM Margono Joyohadikusumo – Jalan Penjernihan I – Jalan Penjompongan Raya.
Dari Barat (Palmerah) ke Timur (Manggarai):
- Melalui Jalan Tentara Pelajar – Jalan Palmerah Timur – Jalan Penjompongan Raya – Jalan Penjernihan I – Jalan RM Margono Joyohadikusumo – Jalan Galunggung.
Dari Timur (Pancoran) ke Utara (Tanah Abang):
- Melalui Jalan Gatot Subroto – Jalan HR Rasuna Said – Jalan Prof. Dr. Satrio – Jalan KH Mas Mansyur.
Dari Timur (Pancoran) ke Selatan (Blok M):
- Melalui Jalan Jenderal Gatot Subroto – Jalan Terusan HR Rasuna Said atau melalui Jalan Kapten Tendean – Jalan Woltermonginsidi – Jalan Trunojoyo – Jalan Panglima Polim.
Dari Selatan (Blok M) ke Utara (Tanah Abang):
- Melalui Jalan Panglima Polim – Jalan Sisingamangaraja – Jalan Hang Lekir I – Jalan Asia Afrika – Jalan Gerbang Pemuda – Jalan Bendungan Jatiluhur – Jalan KH Mas Mansyur.
Dishub juga mengimbau kepada masyarakat yang tidak memiliki kepentingan mendesak untuk menghindari area sekitar lokasi pelantikan guna mengurangi kemacetan.
- Penulis :
- Muhammad Rodhi