Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Remaja Bunuh Ayah-Nenek di Cilandak Dikenal Sopan dan Penurut

Oleh Firdha Riris
SHARE   :

Remaja Bunuh Ayah-Nenek di Cilandak Dikenal Sopan dan Penurut
Foto: Remaja 14 tahun di Cilandak, Jaksel, membunuh ayah-nenek serta melukai ibunya. Sumber: Antara

Pantau - Aparat kepolisian menyebutkan bahwa remaja berinisial MAS (14) yang  membunuh ayah, APW (40), dan neneknya, RM (69), serta melukai ibunya, AP (40) di Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel), termasuk anak yang bersikap sopan dan penurut.

"Yang bersangkutan anak yang sopan santun dan penurut sama orangtua, jauh dari temperamental," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal, Senin (2/12/2024),

Tak hanya itu, MAS juga jarang main game online dan lebih suka melukis serta mendengarkan lagu lewat YouTube. "Jarang bermain game online, yang bersangkutan senang melukis dan mendengar lagu di YouTube," katanya.

Adapun hingga saat ini kepolisian belum dapat menyimpulkan seutuhnya terkait kasus tersebut. Nantinya kesimpulan akan disampaikan oleh psikolog forensik anak dari Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor).

"Nanti ahli psikologi forensik anak dari Apsifor yang akan menyimpulkan sebagai ahlinya," ujarnya.

Terlebih, disebutkan bahwa anak MAS mengaku sangat menyesali perbuatannya. Ditegaskan bahwa kepolisian masih mendalami kasus tersebut dengan salah satunya meminta keterangan sang ibu yang selamat.

Baca juga: Tragedi Remaja 14 Tahun di Cilandak: Fakta-Fakta Pembunuhan Ayah dan Nenek

"Sangat menyesal dan berulangkali mengatakan menyesal," ucapnya.

Lebih lanjut, MAS sudah ditetapkan sebagai tersangka namun tidak ditahan dan hanya dititipkan di rumah aman. Alasannya karena MAS yang masih di bawah umur. Hal ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak.

"Sudah koordinasi dengan KPAI, Dinas PA, psikolog anak, Bapas. Sesuai aturan peraturan UU tersebut. Nanti anak sebagai pelaku tidak ditahan di Polres tetapi dititip di rumah aman atau safe house milik Bapas," kata Ade Rahmat.

Sebagai informasi, sebuah tragedi mengejutkan terjadi di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Sabtu (30/11) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Seorang remaja laki-laki berinisial MAS (14) tega menghabisi nyawa ayah, APW (40) dan neneknya, RM (69), menggunakan sebilah pisau.

Dalam insiden mengerikan itu, ibu pelaku berhasil selamat meski mengalami luka serius dengan cara memanjat pagar rumah yang terkunci, sementara pelaku mengejarnya dengan pisau di tangan.

"Ibunya keluar dari rumah loncat pagar, manjat, karena pagarnya digembok. Anaknya ngejar sambil bawa pisau," kata Pengurus RW setempat Irwan.

MAS kini sudah berhasil ditangkap dan pengakuannya menerima bisikan sebelum melakukan aksi kejamnya itu. Namun, keterangan tersebut masih didalami oleh pihak kepolisian.

"Ya, interogasi awalnya dia merasa dia tidak bisa tidur, terus ada hal-hal yang membisiki dialah, meresahkan dia, seperti itu. Belum ada. Kami ini masih kita dalami, kita belum bisa ngambil kesimpulan kalau untuk motif," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung.

“(Ditusuk lebih dulu) bapaknya, ibunya, baru neneknya,” tambahnya.

Baca juga: Remaja Pembunuh Ayah-Nenek di Cilandak jadi Tersangka, Tapi Tak Ditahan
 

Penulis :
Firdha Riris
Editor :
Firdha Riris