
Pantau - Seorang pendaki wanita bernama Whiscyka Zafira Islamay Agustin alias Cika (17) dilaporkan hilang terseret arus saat mendaki Gunung Bekel di Mojokerto. Tim SAR menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia.
Anggota Tim SAR Tamiajeng, Hasan mengatakan pencarian korban melibatkan 20 personel dan korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
"Korban kami temukan dalam kondisi sudah meninggal," kata Hasan, Sabtu (7/12/2024).
Hasan menjelaskan korban ditemukan dengan posisi tengkurap di atas batu besar di bawah air terjun atau coban yang berjarak sekitar 2 kilometer dari Watu talang.
"Barang-barang korban kami temukan di atas coban, seperti baju, topi, celana dan pakaian dalam. Tasnya tidak kami temukan," jelas Hasan.
Baca: Jatuh saat Mendaki di Gunung Rinjani, 1 Pendaki asal Jakarta Hilang
Baca juga: Cowok Pemandu dan Cewek Turki Tersesat di Gunung Batukaru Bali Dievakuasi
Korban ditemukan pada Jumat (6/12) sekitar pukul 21.00 WIB dengan sejumlah luka di tubuhnya karena terbentur bebatuan. Jasad korban langsung dibawa ke RS Sumberglagah, Pacet, Mojokerto.
Sebelumnya, korban hendak mendaki ke puncak Gunung Bekel bersama temannya Mutiara (16). Korban bertolak mendari dari Basecamp Jolotundo pada Jumat (6/12) sekitar pukul 12.00 WIB.
Kemudian, sekitar pukul 15.20 WIB, korban dan temannya tiba di Watu Talang dan saat itu kondisinya sedang hujan deras. Korban dan temannya menyeberangi Watu Alang dengan berpegangan pada banbu dan kawat baja yang dibuat untuk mempermudah pendaki menyebrang.
Berdasarkan keterangan temannya, awalnya korban takut untuk menyeberang sehingga temannya menyeberang duluan dan korban menyusul. Tetapi, saat korban sudah hampir sampai korban yang hendak menggapai tangan temannya terseret arus.
- Penulis :
- Fithrotul Uyun