Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Pejambret HP Rp20 Juta Emak-Emak di Depok Ditangkap, Beraksi 4 Kali dalam Sehari

Oleh Fithrotul Uyun
SHARE   :

Pejambret HP Rp20 Juta Emak-Emak di Depok Ditangkap, Beraksi 4 Kali dalam Sehari
Foto: Ilustrasi Penjambretan (Tangkapan Layar)

Pantau - Polisi berhasil mengamankan satu pelaku penjambret ponsel atau handphone (HP) emak-emak hingga tersungkur di Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. Pelaku diketahui beraksi sebanyak empat kali dalam sehari.

Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Hendra mengatakan pelaku penjambretan yang berhasil ditangkap satu orang, sementara satu lainnya masih diburu.

"Pelaku yang ditangkap satu orang atas nama MJJ, yang satu masih dalam pengejaran," kata Hendra, Minggu (19/1/2025).

Hendra menyebutkan pelaku ditangkap di Cilitan, Jakarta Timur saat akan menjual ponsel hasil curiannya.

"(Pelaku) ditangkapnya di PGC, dengan bukti pun jadi sudah mau restart handphone-nya. Ya (ponsel korban) sudah mau dijual, sedang mau restart handphone tersebut," ujar Hendra.

Baca: Wanita di Depok Dijambret hingga Tersungkur, HP Harga Rp20 Juta Raib

Baca juga: Dikepung Warga, Jambret Bawa Pistol di Pulo Gadung Ditangkap

Hendra menuturkan pelaku telah melakukan pencurian berulang kali di lokasi yang berbeda. "Pelaku sudah melakukan pencurian di 3 lokasi ya, sama yang sekarang 4," tutur Hendra.

Pada saat kejadian, pelaku telah beraksi di empat lokasi. Sebelum melakukan aksi penjambretan pada emak-emak tersebut, pelaku telah beraksi terlebih dahulu di Margonda Raya, Pancoran Mas, hingga Cimanggis.

"Di mana pada saat kejadian, pelaku sempat melakukan pencurian handphone di wilayah Margonda Raya, setengah jam kemudian dilakukan di Pancoran Mas," jelas Hendra.

"Jadi, pelaku ini ya sering melakukan ya, sudah 4 TKP. Yang pertama di Tapos wilayah Cimanggis, yang kedua Margonda Raya, dua-duanya di Margonda," tambahnya.

Baca juga: Jambret Beraksi di Bogor, Rampas HP Penjual Es Teh hingga Korban Terseret

Diketahui, dalam penangkapan tersebut polisi turut mengamankan barang bukti Samsung Galaxy S24 Ultra dengan harga sekitar Rp20 juta.

"Barang bukti yang diamalkan satu unit handphone Galaxy S24 Ultra warna hitam, satu dus Samsung Galaxy S24 Ultra, dan invoice Samsung Galaxy S24 Ultra. Kerugian ditaksir sekitar Rp 20 juta," ucap Hendra.

Sebelumnya, emak-emak di Depok menjadi korban penjambretan di depan rumahnya sendiri pada Minggu (12/1) pukul 14.00 WIB. Awalnya, korban tengah berada di depan rumah di Jalan Nusantara, Pancoran Mas, Depok, lalu tiba-tiba kedua pelaku melintas melewati korban.

Kedua pelaku kemudian putar balik lalu mendekati dan memepet korban. Pelaku pun memaksa mengambil hanphone korban hingga akhirnya korban terjatuh dan pelaku berhasil membawa kabur handphone Samsung Galaxy S24 Ultra milik korban.

Penulis :
Fithrotul Uyun