Pantau - Mantan Presiden sekaligus mantan Gubernur Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasan mengapa dirinya tidak dapat hadir dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Pramono Anung-Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta 2025-2030 yang berlangsung di Balai Kota, Jakarta.
"Oh, undangannya datang itu sore. Jadwal saya sudah terencana padat, jadi memang nggak bisa," ujar Jokowi, Jumat (21/2/2025).
Diketahui, beberapa mantan pemimpin Jakarta tampak hadir langsung di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, seperti Sutiyoso, Fauzi Bowo, Anies Baswedan, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, Soni Sumarsono, hingga Riza Patria.
Sementara itu, ketika disinggung mengenai sorakan yang sempat terdengar saat pembacaan nama-nama Gubernur Jakarta terdahulu, Jokowi merespons dengan santai dan menunjukkan sikap tenang.
"Ya biasa," ucapnya singkat.
Baca juga: Jokowi Absen di Acara Balai Kota, Pramono: Yang Mengundang Bukan Saya
Diketahui sebelumnya, Presiden RI, Prabowo Subianto, resmi melantik Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta, pada hari Kamis (20/2). Pelantikan dilakukan serentak dengan kepala daerah lainnya di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Sebanyak 961 kepala daerah, terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota dan 85 wakil wali kota dilantik dalam satu rangkaian prosesi di Istana Negara. Usai dilantik, para kepala daerah akan menjalani retret atau pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, pada 21-28 Februari 2025.
Baca juga: Jokowi Puji Gaya Kepemimpinan Prabowo di HUT Gerindra: Unik dan Bagus untuk Negara
- Penulis :
- Laury Kaniasti
- Editor :
- Ahmad Ryansyah
