
Pantau - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana mengungkapkan strategi penyaluran Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di tengah bencana banjir yang melanda Bekasi, Jawa Barat (Jabar). Jika Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) tidak terendam banjir dan sekolah libur, maka MBG akan disalurkan ke warga yang terdampak banjir.
"Jika SPPG tidak terendam banjir sementara sekolah libur, makanan dibagikan kepada yang terdampak banjir, misal di Kendal," kata Dadan, Minggu (9/3/2025).
Dadan mengatakan, saat banjir melanda penyaluran MBG sempat berhenti beberapa hari karena bayak dapur MBG yang ikut terendam. Dadan mengatakan penyaluran MBG di wilayah banjir Bekasi kembali normal saat banjir di SPPG atau dapur MBG telah surut.
"Kasus di Bekasi dua hari berhenti. Satu hari terendam (Selasa) dan satu hari pembersihan (Rabu)," kata Dadan.
"Hari Kamis (6 Maret) SPPG sudah memberikan pelayanan kepada penerima manfaat," imbuhnya.
Baca juga: Pantau Banjir di Babelan, Presiden Prabowo Ikut Bukber dengan Warga
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto melakukan pengecekan langsung ke lokasi banjir di Bekasi pada Sabtu (8/3). Selama kunjungannya, Prabowo menyusuri rumah-rumah warga dan berbincang dengan mereka untuk mengetahui kondisi di lapangan.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga melakukan panggilan telepon kepada sejumlah pejabat, meminta agar fasilitas umum yang rusak akibat banjir segera direnovasi. Salah satu yang menjadi perhatian adalah SDN 04 Babel yang masih terendam air. Ia menegaskan agar solusi cepat diterapkan agar aktivitas belajar mengajar tidak terganggu.
Dalam kunjungan ini, Presiden Prabowo didampingi Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya. Kehadirannya di tengah warga menjadi bentuk kepedulian langsung terhadap kondisi masyarakat terdampak banjir.
Baca juga: Prabowo Pantau Banjir Babelan, Telepon Pejabat dan Minta Aksi Cepat
- Penulis :
- Laury Kaniasti